1. Galang dan Ashlyn

451 74 10
                                    

𝙷𝙰𝙿𝙿𝚈 𝚁𝙴𝙰𝙳𝙸𝙽𝙶

****

"ASHLYN WOI BURUAN NTAR TELAT!" Teriak Galang di depan gerbang rumah Ashlyn.

"ASH-" belum selesai menyebutkan nama Ashlyn, Papa Ashlyn keluar membuka gerbang hitam itu. Galang yang melihat Radit alias papa Ashlyn itu kemudian nyengir lebar dan turun dari motornya.

"Pagi om." sapa nya sambil turun dari motornya dan beranjak menyalami tangan Radit.

"Pagi Galang!" jawab Radit. "Nunggu Ashlyn?" tanyanya.

"Iya om. Ashlyn lama banget nih. Oh iya tante Aletta mana om?" tanya Galang sambil melihat kedalam rumah Ashlyn.

Radit bersedekap dada sambil memperhatikan Galang. "Ngapain kamu nanyain istri saya?" tanya Radit.

Galang yang ditanya hanya menggaruk tengkuknya. "Ya gapapa sih om. Kan biasanya tante yang muncul bukain gerbang."

Radit hanya menggelengkan kepalanya melihat sikap random dari Galang. "Istri saya lagi masak. Ayo masuk dulu."

"Ah gak usah om saya disini aja. Nah itu Ashlyn." ujarnya yang melihat Ashlyn sedang berjalan kearahnya.

"Lama banget Lo!" ucap Galang.

"Yaelah sabar kali, namanya juga cewek." jawab Ashlyn dengan santai.

Galang hanya berdecak sebal mendengar itu. Sedangkan Radit hanya terkekeh kecil melihat tingkah Galang dan Ashlyn yang mengingatkan nya pada masa remajanya dan Aletta.

"Buruan berangkat! Nanti kalian telat." suruh Radit.

"Siap om. Yaudah om kita pamit dulu ya." sahut Galang yang menyalami Radit diikuti oleh Ashlyn.

"Pa Ashlyn berangkat dulu ya." ucap Ashlyn.

Radit hanya mengangguk dan mengelus puncak kepala Ashlyn. "Belajar yang bener."

"Siap pa!"

Setelah Ashlyn naik keatas jok motor Galang. Ia melambaikan tangannya kearah Radit sedangkan Galang membunyikan klakson motor nya sebagai bentuk pamitan. Radit kembali memasuki rumahnya ketika melihat motor Galang sudah menghilang dari pandangannya.

****

Sesampainya di depan sekolah, mereka berdua berdecak kesal ketika melihat gerbang sekolah yang sudah tertutup.

"Ck ini salah Lo ya Lyn! Siap-siap nya lama banget!" ujar Galang membuat Ashlyn menoleh kearah Galang sambil melototkan matanya.

"Enak aja! Ini salah Lo juga yang bawa motor pelan banget!" ujar Ashlyn menyalahkan Galang balik.

"Heh Juminten Lo gak lihat jalan semacet apa tadi hah? Coba aja Lo lebih cepet tadi pasti kita gak akan kejebak macet!"

"Lo kok jadi nyalahin gue gini sih! Jadi cowok ngalah dikit kek!"

"Dih Lo kira gue ini sama kek cow-"

"Ehem permisi."

Belum selesai Galang menyelesaikan ucapannya, ada seorang gadis yang datang sehingga Ashlyn dan Galang melihat ke arah perempuan itu.

EVANESCENT Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang