19. Sahabat dan cinta

110 30 2
                                    

Siapa yang disekolah nya ngadain pensi????
Ada bazar loh gaisss😱
sebelum baca jangan lupa vote dan komen dulu ya;)
happy reading.

***

Suasana di ruang rawat Ashlyn terlihat sangat hening. Disana hanya ada Galang dan Ashlyn yang hanya diam. Sebelum berangkat sekolah, Galang sengaja mampir lagi ke rumah sakit dengan tujuan menemui Ashlyn. Kemarin ia menginap di ruang rawat Dira untuk menjaga gadis itu karena keluarga Dira tidak ada yang bisa datang.

"Ngapain kesini?" tanya Ashlyn yang sejak tadi diam.

"Ngapain lagi selain jengukin lo." jawab Galang.

"Ke sekolah aja dulu. Nanti lo telat." ucap Ashlyn.

Ashlyn memang masih marah dan kecewa dengan Galang. Ia bahkan sejak tadi tidak mau menatap wajah Galang.

"Gue gak akan pergi sebelum lo maafin gue." ucap Galang.

Ashlyn tersenyum tipis, ia pun menatap Galang yang juga menatapnya. "Atas kesalahan yang mana?" tanya Ashlyn.

Galang menggaruk kepalanya yang tidak gatal. "Yang kemarin malam. Sorry gue gak bisa jagain lo." ucap Galang.

"Gak papa. Lebih baik lo pergi sekolah, nanti telat." ucap Ashlyn untuk yang kedua kalinya.

"Lo lupa kalo kita udah sahabatan selama belasan tahun? Kata gak papa lo itu ngebuktiin kalo lo kecewa banget sama gue Lyn." ucap Galang.

"Gue kira lo yang lupa sama persahabatan kita." ucap Ashlyn.

Galang mengerutkan keningnya bingung. "Atas dasar apa lo bilang gitu?" tanya Galang.

Ashlyn hanya diam. Ia tahu kalau Galang marah dengan ucapannya tapi ia juga marah dengan Galang.

Melihat tidak ada jawaban dari Ashlyn, Galang menghembuskan nafasnya berat. "Gue tahu lo marah karena gue gak tepati janji gue ke lo semalam, tapi lo gak bisa bilang kalo gue lupain persahabatan kita hanya karena itu Lyn." ucap Galang.

"Hanya?" tanya Ashlyn sambil terkekeh pelan.

"Lo tahu Lang? Lo adalah orang kedua yang gue harapin datang setelah keluarga gue." lirih Ashlyn.

"Gue gak mau egois. Lo berhak jagain apa yang lo suka. Tapi tolong jangan pernah ngucapin satu pun janji sama gue lagi." ucap Ashlyn.

Galang terdiam mendengar kata-kata Ashlyn yang secara tidak langsung mengatakan bahwa ia telah menghapus kepercayaan kepada Galang.

"Lo gak percaya lagi sama gue?" tanya Galang.

Ashlyn mengerutkan keningnya bingung lalu terkekeh pelan. "Lo langsung nyimpulin perkataan gue kayak gitu? Kenapa sih sama lo sekarang Lang?"

"Gue gak mau buat keadaan semakin kacau. Gue datang ke sini cuma mau minta maaf. Lebih baik lo istirahat agar pikiran lo tenang. Gue pamit." ucap Galang yang kemudian pergi untuk ke sekolah.

"Galang benar. Pikiran gue lagi kacau." ucap Ashlyn pelan.

***

EVANESCENT Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang