🐙11🐰

3.2K 424 7
                                    

2022

Jaemin dan member Dream lainnya baru saja selesai tampil di salah satu acara musik. Jadwal yang kembali padat membuat Yuta dan Jaemin jarang bertemu, namun komunikasi mereka melalui chat atau telepon masih berlanjut.

Yuta sibuk dengan NCT 127 yang baru saja comeback dengan album baru mereka. Jadwalnya memadat, ditambah lagi promosi di luar negeri.

BUK!!

"Hahhh~" Yuta menghembuskan nafasnya pelan, dia main ke dorm Dream, mengunjungi sang istri yang jadwalnya tidak sesibuk dia.

"Yuu-kun tidak mandi?" tanya Jaemin yang baru saja kembali dari acara mandinya.

"Malassss~" Jaemin geleng kepala dan duduk di depan komputernya. Dia mengusak rambutnya yang basah.

"Comebackmu yang sekarang sepertinya sukses lagi." Komentar Jaemin, dia membuka Youtube dan mulai streaming MV NCT 127. Yuta melirik istrinya itu dan bangun dari posisinya.

"Menurutmu bagaimana?" tanya Yuta.

"Kalau pertama dengar rasanya aneh, biasa kan lagu-lagu dari perusahaan kita itu memang seperti itu, didengar dua kali baru mengena di telinga." Jawab Jaemin.

"Lalu aku di MV itu bagaimana?" Jaemin memutar kursinya menatap sang suami dan tersenyum miring.

"Sexy" Yuta bangun dari posisinya dan mengunci kamar Jaemin.

"Kamarmu kedap suara, Yuu-chan?" Jaemin terkekeh tahu benar apa yang diinginkan pasangannya, ia menyampirkan handuk pada kursi yang ia duduki tadi lalu mendekati Yuta, meletakkan kedua tangannya melingkari leher Yuta, tangan Yuta sendiri langsung menarik pinggangnya.

"Menurutmu?" bisik Jaemin.

"Sepertinya tidak." Meski berkata begitu, Yuta mencium Jaemin dengan begitu lembut, namun terselip juga nafsu di dalamnya.

"Anghh~" Yuta melepaskan ciumannya dan mengusap bibir pria cantik di depannya.

"Wanna do it, ai?" Jaemin tersenyum dan mengangguk kecil.

"Kalau begitu tahan suaramu."

***

Ten sedang mengurus kucing-kucing yang sudah ia tinggalkan lumayan lama. Sebenarnya dia sudah kembali satu bulan yang lalu, tapi karena ada beberapa hal dia baru kembali ke dorm minggu lalu.

"Ten" pria cantik berdarah Thailand itu menoleh ke arah Kun, teman satu line-nya yang baru saja memanggil namanya dengan nada yang Ten tidak bisa definisikan.

"Ada yang ingin aku bicarakan." Ten mengangguk, dia bangun dan mencuci kedua tangannya baru setelah itu mengikuti kemana Kun membawanya.

"Apa selama di China kau bertemu Winwin?" tanya Kun.

"Sesekali aku bertemu dengannya, jadwal kami tidak sama sehingga cukup sulit juga menemukan waktu yang pas untuk bertemu. Ada apa?" tanya Ten balik.

"Apa dia... baik-baik saja?" tanya Kun.

"Ah saat kau bertanya begitu, aku jadi ingat. Minggu lalu dia bilang padaku jika dia sepertinya benar-benar patah hati dan menyerah." Kun mengernyit pelan.

"Ada hubungannya dengan Yuta hyung sih, dia bilang kalau Yuta hyung tidak lagi menghubunginya begitu." Jelas Ten, Kun menggigit bibir bawahnya, dia tahu alasannya, tentu saja karena Yuta sudah punya pasangan, untuk apa menghubungi orang luar grup diluar urusan jam kerja?

"Patah hati? Memang dia dan Yuta hyung memiliki hubungan?" tanya Kun, dia ingin memastikan sesuatu, kalau dugaannya benar, maka dia tidak akan pernah memberitahukan perihal Yuta dan Jaemin.

"Bukannya memang begitu ya? Yang lain, kau pun juga sudah tahu kan kalau dia memiliki hubungan dengan Yuta hyung. Hey, kau tidak ingat dia cerita dengan penuh semangat tahun 2016, beberapa bulan setelah debutnya, Winwin mengatakan Yuta hyung mengutarakan perasaannya." Kun ingat itu, tapi dia juga ingat bahwa-

"Kau tidak ingat kalau Winwin belum pernah menjawab pernyataan Yuta hyung?" Ten bungkam.

"Tapi aku rasa Yuta hyung masih ada perasaan untuknya, aku rasa dia masih menunggu Winwin saat ini." Kun menggeleng.

"Orang sebaik Yuta hyung memang memiliki rasa sabar dan mau menunggu, tapi jika digantungkan dalam hubungan tanpa status yang jelas, dia pun akan mundur perlahan-lahan dan hilang sudah perasaan itu karena ada orang lain yang bisa menerimanya dan memberikan kejelasan hubungan." Ten mengernyit.

"Perkataanmu mengatakan jika dia sudah ada orang lain di hatinya. Berani sekali dia! Kenapa dia tidak mencoba menghubungi Winwin dan mengatakannya kembali tentang pernyataannya itu?" marah Ten, Kun diam dan menghela nafas.

"Sudahlah, aku pergi." Kun tidak akan memberitahukan ini pada Ten. Kun sekarang mengerti jika dia dan semua member sudah salah paham dengan hubungan Yuta dan Winwin dulu. Mereka hanya melihat, tidak benar-benar mendengarkan atau mencari tahu apa yang terjadi, mereka menarik kesimpulan dari apa yang mereka lihat.

"HEY! Kembali! Kau belum selesai!" Ten menarik pundak Kun kasar, dia menatap pria Qian itu tajam.

"Apa benar dia sudah punya yang lain, huh?" tanya Ten, Kun tidak menggeleng atau mengangguk, dia hanya diam.

"Jawab Kun!" desak Ten.

CKLEK

BLAM

"Kalian berdua kenapa?" Yangyang yang baru kembali dari main bersama Shotaro kaget saat melihat Kun dan Ten yang sepertinya tengah beradu argumen.

"Tidak ada apa-apa, segera pergi mandi dan istirahat." Titah Kun pada Yangyang, yang diangguki oleh bocah Liu tersebut.

"Yangyang!" Yangyang berhenti saat Ten memanggilnya.

"Ne?" dia mengernyit saat Ten menatapnya dengan penuh tatapan intimidasi.

"Apa ada sesuatu yang tidak aku tahu tapi kau dan lainnya tahu?" tanya Ten. Yangyang mengerngyit, Kun memberikan kode untuk tidak menjawab apapun, tapi sepertinya Yangyang tidak menangkap itu dengan baik.

"OH! Benar, hyung belum tahu soal itu, Yuta hyung dan Jaeminnie sudah menikah." Cengkraman Ten melemas saat mendengar itu, Kun menatap Yangyang tajam, yang ditatap kebingungan sendiri. Dia hanya menjawab pertanyaan sekaligus menyampaikan apa yang salah satu hyungnya belum tahu.

"Huh? Yuta hyung? Jaemin?" Kun melepaskan cengkraman Ten, pria Thailand itu menatapnya.

"Aku tidak pernah tahu jika mereka berdua dekat."

***

"Akhirnya kembali juga ke Korea..."

🐙11🐰

[YUTA X JAEMIN] Our Secret StoriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang