🐙63🐰

2K 337 7
                                    

🐙63🐰

2023

"Keadaan Jaemin sudah stabil, setidaknya racunnya tidak banyak yang ia minum, dan dia juga segera dibawa ke rumah sakit. Untuk kedua anakmu, mereka juga selamat, namun masih dalam inkubator, kami masih mengawasinya. Jaemin sendiri juga aku sarankan untuk tidak dijenguk lebih dulu. Kembalilah besok." Yuta mengangguk paham.

"Terimakasih, aku akan kembali besok," dokter yang biasa membantu mereka tersebut mengangguk dan pergi dari sana untuk kembali mengecek keadaan Jaemin. Yuta berbalik menatap ke arah Eizen, "Aku minta kau dan Seira menjaga Jaemin juga kedua anakku. Aku pergi sebentar." Eizen mengangguk, Yuta pun melihat Jaemin sekali lagi sebelum pergi dari rumah sakit.

Yuta memasuki mobil dimana di sana sudah ada Nathan, pria itu menatap Yuta yang baru saja masuk ke dalam mobil.

"Langsung ke markas?" tanya Nathan, Yuta menggeleng.

"Antar ke dorm Dream, perlengkapan Jaemin semua ada di sana." Nathan mengangguk. Yuta butuh mandi juga sebelum mengantar peralatan Jaemin ke rumah sakit dan nanti juga perlu pergi ke markas.

"Ah benar, aku harus menemui mertua juga orang tuaku." Gumam Yuta, Nathan hanya diam mendengarkan, dia tidak memberikan respon apapun karena Yuta memang tidak menginginkan sebuah respon.

***

"Hyung?" Yuta yang baru melangkah masuk setelah dibukakan pintu oleh Chenle mendongak, menemukan Renjun berdiri tak jauh dari Chenle.

"Jaemin bagaimana?" tidak lama satu per satu member NCT muncul dari tempat mereka. Ah mereka berkumpul di tempat ini.

"Bagaimana pestanya? Maaf aku mengacaukannya." Ujar Yuta meminta maaf pada Jaehyun yang menggeleng.

"Orang tua kami sudah mengurusnya, kami juga menutup mulut para petugas hotel yang ada di lokasi, sehingga berita mengenai ini tidak bocor kecuali mereka memang sudah tidak ingin bekerja lagi." Jawab Jaehyun.

"Jaemin bagaimana hyung?" tanya Mark.

"Dia selamat, aku nyaris kehilangannya, kedua bayiku juga selamat." Jawab Yuta.

"Ah apa kau akan kembali ke rumah sakit lagi?" tanya Taeil.

"Tidak hyung, dokter mengatakan agar aku datang besok, saat ini keadaannya dalam pengawasan dokter. Kedua anakku juga belum sempat aku tengok mengingat mereka masih ada di inkubator, besok aku baru ke sana lagi. Aku hanya datang untuk mengambil perlengkapan Jaemin dan mandi." Jawab Yuta.

"Tapi boleh kami bicara dulu denganmu?" tanya Taeyong, Yuta sudah menduganya, dia menatap sahabatnya itu dan mengangguk. Dia melepaskan jas, melepaskan dasi, dan menggulung lengan kemejanya.

"Jadi, apa yang ingin kau bicarakan?" tanya Yuta setelah duduk di salah satu sofa yang ada di sana.

"Kau, siapa sebenarnya hyung?" tanya Kun.

"Aku?" semua mengangguk.

"Nakamoto Yuta, apalagi memang?" tanya Yuta balik.

"Hey, jangan mengetes kesabaran kami." Peringat Johnny, Yuta terkekeh mendengarnya.

"Aku Nakamoto Yuta, apalagi memang yang ingin kalian tahu? Pertanyaan kalian tidak spesifik." Ujar Yuta, dia menyandarkan punggungnya, tangan terlipat di depan dada, dan kakinya duduk menyilang, like a boss.

"Perkataanmu di hotel tadi, sebenarnya apa yang tidak kami ketahui tentangmu?" tanya Doyoung.

"Banyak, tapi pertanyaannya satu, kalian akan percaya pada apa yang akan aku katakan?" tanya Yuta balik.

[YUTA X JAEMIN] Our Secret StoriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang