"Ji, berjanjilah padaku bahwa sesulit apapun situasi yang akan kita hadapi kedepannya, kau tidak akan melepaskan tanganku"
Jieun mengangguk pelan dengan senyum membingkai wajah cantiknya.
"Aku tidak akan melepaskannya. Aku akan terus disisimu apapun...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🍒🍒🍒
Sejak dulu jieun tidak pernah memiliki banyak pilihan untuk setiap hal yang diinginkannya. Dari sejak masa debutnya hingga sesukses sekarang, hidupnya hanya terus berpaku pada satu titik. Tidak memiliki hal apapun yang menjadi harapannya selain terus menuai prestasi dengan karya-karyanya yang dicintai banyak orang.
Jika lelah wanita itu hanya akan beristirahat dan mengambil cutinya beberapa hari. Mungkin untuk sekedar me time atau mengajak teman atau sahabatnya sesekali melakukan hal yang seru. Atau jika tidak, jieun akan kembali ke kampung halaman orangtuanya dan menghabiskan masa liburnya disana.
Dan setelah melalui banyak hal sebagai wanita yang telah menginjak usia dewasa dan tidak penuh dengan neko-neko, jieun sekarang punya banyak harapan sederhana yang ingin ia gapai. Sesederhana memiliki seseorang yang ia cintai dan mencintainya di sepanjang hidupnya.
Jieun tersenyum menatap Suga yang terlihat sibuk melakukan sesuatu pada komputer di dalam genius lab milik pria itu. Sudah tiga hari ini Suga terus bersamanya di hari free-nya. Sesuai dengan permintaan kedua sebagai hadiahnya, Suga benar-benar meluangkan waktunya untuk menciptakan waktu berkualitas untuk mereka.Dan wanita itu tidak keberatan sama sekali saat Suga mengajaknya untuk ke big hit dan bekerja seharian di dalam genius lab itu.
Selain bisa memantau progresslagu eight yang sudah dalam tahap mixing, Jieun merasa senang karena bisa menemani pria itu bekerja seraya sesekali merecoki pekerjaannya saat ia merasa bosan.
Dan Suga tidak pernah marah sedikit pun. Pria itu hanya tertawa kecil dan menghentikan pekerjaannya sejenak untuk menemani wanita itu meski sekedar mengobrol.
"Sayang" Panggil Suga dengan sangat lembut. Membuat jieun yang tengah bermain games di ponselnya sontak menoleh menatapnya.
"Hm?"
Pria itu tersenyum sebelum kakinya berjalan menuju sofa menghampiri kekasihnya.
"Aku akan latihan dengan para member" ujarnya seraya membawa satu tangan jieun untuk ia genggam.
"Dimana?"
"Lantai lima" jawabnya lalu menyematkan sebuah kecupan lembut di punggung tangan wanita itu "mau ikut?"
Jieun menggeleng kecil "Tidak. Aku menunggu disini saja"
"Tidak akan bosan?" Tanyanya.
"Bosan sih tapi aku kuat kok menunggumu sampai selesai latihan" Balas Jieun "aku akan bernyanyi atau bermain games saja"
Suga terkekeh kecil. Sangat menggemaskan, pikirnya.