Sebelum lanjut membaca jangan lupa vote")
📌𝐏𝐚𝐬𝐭𝐢𝐤𝐚𝐧 𝐛𝐚𝐜𝐤𝐠𝐫𝐨𝐮𝐧𝐝 𝐜𝐨𝐥𝐨𝐫 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐚𝐧𝐝𝐚 𝐛𝐞𝐰𝐚𝐫𝐧𝐚 𝐡𝐢𝐭𝐚𝐦, 𝐚𝐠𝐚𝐫 𝐬𝐞𝐬𝐮𝐚𝐢 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐚𝐥𝐮𝐫 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚. 𝐃𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐦𝐞𝐧𝐚𝐦𝐛𝐚𝐡 𝐤𝐞𝐬𝐚𝐧 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐚𝐝𝐚 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚.
Papa jaehyun pergi untuk menemukan dalang dibalik kecelakaan sang anak yang kini masih belum sadar. Ia memberitahu anak buahnya untuk menemukan siapa pelaku tersebut. Tak ada ampun bagi setiap orang yang membuat kesalahan padanya.Mama jaehyun juga lagi nyari makanan ditemani sahabat rose kecuali jennie yang dilarang pergi yang bisa berdampak kecapean bagi dia apalagi saat ini dia sedang mengandung. Teman jaehyun juga masih betah tinggal di RS jadi sekalian aja ditungguin makanannya datang.
Asalkan nggak ribut dan tetep tertib ditempat duduk yang disediakan jika tidak ya back to home. Selain alasan biar bisa makan bareng, ini juga karena beberapa dari mereka mendapatkan perawatan (celaka atau bisa dikatakan luka tadi).
Nggak ada yang mengganggu rose didalam sana. Mereka semua tau privasi pasutri itu apalagi rose masih keliatan kaget denger jaehyun kecelakaan. Keluarga rose belum ada yang ke rumah sakit, sengaja nggak ada yang ngasih tau pas pergi mereka mau kemana sampai nggak pulang-pulang. Tapi tenang aja mereka udah kabarin kalau malam ini nggak pulang ke rumah dulu alibinya (nginep di rumah teman lama sekalian ngumpul) ibu rose mah iya-iya aja, namanya juga silaturahmi ke rumah temen deket ya mana bisa larang walau semua yang mereka sampaikan nggak kenyataan a.k.a bohong.
Rose masih tidur di dekat jaehyun sembari memegang lengah jaehyun dengan sebelah tangannya, dan sebelahnya lagi ia gunakan untuk menopang kepalanya. Rose emang kalau tidur dikit ada yang ganggu aja dia udah bangun contohnya sekarang ia ngerasa ada yang mengelus kepalanya lembut dengan cepat ia mendongakkan kepalanya menatap siapa pelaku yang melakukan hal itu.
"Aku ganggu ya?"
Rose reflek menutup mulutnya tak percaya, jaehyun kini tersenyum menatap rose yang nampak imut dimatanya. "Ka-kamu ada yang sakit? Mau minum? A-atau ak-aku panggilin dokter aja ya"Ucap rose terbata-bata.
Jaehyun hanya menggeleng "Aku cuma mau kamu"Ucap jaehyun.
"Jangan bercanda, aku serius! Ada yang sakit"Tanya rose lagi seraya memeriksa badan jaehyun.
"No rosie, I'm okay"
"Serius?"Jaehyun hanya mengangguk menanggapinya. "Rosie, maaf tadi aku udah cepet-cepet nyamperin kamu. Aku lama milih kue dan kado buat si kembar jadi aku nggak sempet liat waktu"Jelas jaehyun. Rose cuma diam menanggapi jaehyun, ia berdiri mengambil air mineral dan menyuruh jaehyun untuk minum. "Minum dulu, pelan-pelan okay"Ucap rose lembut.
Setelah minum, jaehyun menatap rose dengan cemas. Takut rose masih marah sama dia dan setelah liat ia sadar rose akan meninggalkannya lagi. Rose bisa melihat bagaimana jaehyun menatap rose dengan cemas "Nggak usah mikir macem-macem, aku udah tau. Kecewanya bukan ke aku tapi ke Noah sama Nathan yang nungguin kamu lama banget tapi nggak dateng-dateng."Ucap rose sembari mengelus rambut jaehyun dan merapikannya.
Jaehyun hanya bisa diam menikmati sentuhan yang rose berikan padanya "Aku nerima kamu kembali bukan untuk diri aku jaehyun tapi untuk Noah sama Nathan, winwin juga ngedukung kamu dari awal tapi lewat mark."
"Aku nerima kamu jawabannya cuma satu karena aku pake hati jadi saat sudah mengatakannya aku tak pernah berfikir meninggalkanmu walau sempat ragu"ucap rose seraya menekan tombol diatas jaehyun dengan satu tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
DEAR MOMMY's✔
Fanfiction"They're the reason I'm still alive in this world" 🍑🌹 𝐒𝐭𝐚𝐫𝐭: 14-10-20 𝐅𝐢𝐧𝐢𝐬𝐡𝐞𝐝: 06-01-23 Copyright© Hyufanyav, 2020 #penulisan belum baik, tolong dimengerti. #Hak cipta dilindungi oleh undang-undang