Junkyu membuka matanya dan menyadari bahwa kini dia sudah berada di kamarnya.
Sebelumnya Junkyu ingat bahwa dia jatuh pingsan karena terkejut melihat sesuatu yang ajaib dan mencengangkan. Lalu bagaimana bisa dia tiba - tiba berada di kamarnya?
Mengingat kejadian semalam, Junkyu menjadi merinding dan percaya kalau Kerajaan Barat selain penuh emas juga penuh sihir.
Lelaki malang itu membatu di tengah ruangan sambil memegangi jantungnya seakan bisa lompat kapan saja jika tidak dipegangi. Jiwanya membeku saat menatap tubuh telanjang penuh otot berkilau dibawah sinar bulan.
Dia tampak seperti patung - patung dewa di kuil. Sejenak, Junkyu mendapatkan ada bekas luka tusuk di pinggiran abdomen tubuh Haruto.
Kekagetannya berubah jadi analisis panjang.
"Jadi itu benar Queen ... ?"
Saat itu, ketika dia cemas menunggu di malam sebelum persidangan cerai, malamnya Queen datang dengan panah menancap di sekitar perutnya. Jika ditelaah bisa jadi itu bekas luka yang sam.
Kedua obsidian russet Junkyu membulat penuh, mulutnya yang terbuka lebar dibekap oleh tangannya sendiri.
Perlu diperiksa lagi, namun tampaknya Junkyu tidak akan kuasa untuk bertemu Haruto secara normal karena bayang - bayang tubuh t.e.l.a.n.j.a.n.g itu.
"Jadi selama ini ... "
Junkyu telah memeluk, mengusap, bahkan mencium Haruto yang telanjang?!
Junkyu melanjutkannya dalam hati karena Ia bisa teriak kapan saja. Wajah dan tubuhnya panas - dingin. Rasanya Junkyu ingin menangis karena rasa malu yang luar biasa.
"Tidak, Junkyu! Harusnya kau marah ... !"
Haruto telah mempermainkannya selama ini! Tapi ...
"Argh ... aku aneh! Aku tidak bisa marah ... "
Rasa malunya lebih luar biasa besar daripada marah.
Kecewa rasanya karena telah ditipu? Dipermainkan? Apapun itu, Junkyu bingung. Tapi Junkyu tidak mau berprasangka buruk sebelum mendengar penjelasan dari Haruto sendiri.
Tetapi tidak peduli seberapa keras Junkyu mencoba, yang mampir di pikirannya hanyalah tubuh t.e.l.a.n.j.a.n.g itu.
Tubuh telanjang Haruto meninggalkan kesan yang kuat di benaknya.
"Oh Tuhan ... "
Junkyu melompat ke kasur dan membenamkan wajahnya yang panas ke bantal.
"Kami adalah pasangan sekarang ... "
Junkyu memutuskan untuk memberi kesempatan pada Haruto untuk jujur. Namun membayangkan wajah Haruto saja membuatnya ingin meledak - ledak.
Tangannya mencengkram bantal dan berteriak di dalam benaman bantal jadi suaranya terpendam. Kakinya menendang - nendang angin.
"Apa aku pura - pura tidak tahu saja?"
>>>
Keesokan harinya, pertemuan mereka tidak akan bisa dihindari karena mereka harus mempersiapkan pernikahan, dan Junkyu tidak mungkin menghindari suaminya sendiri.
Setelah menghabiskan satu jam menunggu di jam istirahat pertama, Junkyu terus mondar - mandir berkeliling di kamarnya sambil menghitung angka dari 1 sampai 100 untuk mengurangi kegugupannya.
Tetapi begitu tiba di kantor Haruto, rasa gugupnya menghilang begitu saja diganti oleh rasa keingintahuan yang besar tentang sihir macam apa yang dipakai Haruto, karena seingatnya sulit sekali menemukan orang yang memiliki sihir bertransformasi menjadi hewan seperti itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Remarried Empress (Harukyu)
RomanceJunkyu merupakan sosok permaisuri yang sempurna. Dengan kecerdasan dan kecantikan yang dimilikinya, ia sangat di kagumi oleh para bangsawan dan rakyat yang di pimpin nya. Namun itu saja tak cukup untuk suami nya yang merupakan Kaisar kerajaan timur...