".18."

8 2 0
                                        

Happy Reading





























































































































          Sepulang sekolah, Amber dan Chanyeol benar-benar bergegas menuju Daejeon, setelah berganti pakaian di apartemen Amber.

.Di Sisi Lain

           Geng Triangel merasa geram sekaligus iba dengan apa yang mereka lihat dan mereka dengar di lapangan basket Indoor tadi.

Flashback

        Ternyata tadi geng Triangel tidak benar-benar keluar dari area lapangan basket indoor, melainkan mereka memilih bersembunyi disalah satu barisan tempat duduk penonton, saat mendapati Mark keluar dari pintu ruang ganti. Mereka juga mendengar semua percakapan Mark, maupun Chanyeol yang membuat mereka menganga tak percaya.

Flashback Selesai

          "Aish Shipal!!" umpat Irene memukulkan kepalan tangannya ke atas meja Kafe.

     "Selow Ren! tempat umum!" peringat Rose.

"Gue gak peduli!" sahut gadis dengan tatapan Ice Princessnya.

"Terus, kita meski gimana?" sedekap Karina. "Posisi dia juga sulit Ren.!" tatapnya, agak merasa iba.

     "Gue juga kasihan sama dia Kar, tapi disisi lain, gue juga cemburu sama dia. Kenapa? Karna dia yang notabene cewek biasa aja, malah direbutin most wanted Pareng. Sedang gue? Yang jelas-jelas tanpa celah, dilirikpun enggak!!" decak Irene semakin merasa kesal.

"Iya ya! Salah kita dimana sih! Kita kaya raya, cantik, populer, bahkan juga pinter, tapi entah kenapa cowok-cowok populer sekelas mereka gak ada satupun yang nyangkut sama kita" tatap Rose merasa heran, sebelum menyedot Es Capcin miliknya.

        "Kayanya bukan kita yang salah deh!" ujar Karina. "Mungkin karna selera mereka aja yang payah kali ya!" ucapnya mencoba mengemukakan pendapat, namun Irene langsung merasa tak terima dengan pendapat sahabatnya itu.

       "Apa lo bilang!! Maksud lo bebeb gue seleranya rendahan gitu.!!"

   "Ya bukan gitu sih Ren! cuman kan, kalian bisa nilai sendirilah. Amber yang notabene gak cantik, gak kaya raya, gak pinter bahkan juga gak populer dan gak ada seujung kuku kita, bisa-bisanya diperebutin sama mereka" ucap Karina mencoba memberi penjelasan.

    "Iya juga sih!" angguk gadis berambut pirang merasa setuju dengan pendapat sang sahabat. "Tapi gue yakin, pasti ada sesuatu yang gak kita ketahui" ujar Rose yang buat kedua sahabatnya tampak setuju dengan ucapannya.


        "Bisa jadi! Karna gak mungkin donk! Mereka berebut tanpa alasan" ujar Irene tampak berfikir sejenak. "Tapi kira-kira apa ya?" tatapnya kepada kedua sahabatnya secara bergantian.

"Molla (tidak tahu)" Karina mengedikkan kedua bahu, sebelum menikmati Cheese Greentea miliknya.

.Di Tempat Lain

EgoKah Aku?? (RBO) (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang