Happy Reading
Sore ini, Anak-anak pandawa tengah bermain basket bersama, kali ini Mingyu mendribel bola melewati Jackson dan Jaebum sebelum akhirnya melakukan shot ke arah ring.
==) Blungg
Bola masuk Ring, skor 45-42. Tim yang beranggotakan Mingyu dan Wonwoo keluar sebagai pemenang.
Setelah pertandingan usai, mereka semua berkumpul dipinggir lapangan untuk menyeka keringat sembari membasahi kerongkongan mereka, tak terkecuali Jaehyun, yang bertindak sebagai wasit sekaligus suporter dari kedua tim, jadi tak heran, jika Jaehyun juga merasa dehidrasi.
.Beberapa Saat Kemudian
Meski tampak ragu, Jaehyun akhirnya mencoba memberanikan diri untuk bersuara, setelah sebelumnya sempat bersendau gurau bersama, membahas taruhan yang mereka sepakati sebelum bertanding. Bagi tim yang kalah, harus memberikan uang saku mereka selama seminggu pada tim yang menang."Min! Gue mau ngomong sesuatu sama lo" ucapnya dengan hati-hati.
"Kalo cuma soal Klee, mending jangan sekarang. Gue lagi gak bisa kompromi!" tatap Mingyu bak kutub utara.
"Wae? (Kenapa?)" Jackson menggerakan bibirnya ke arah Jaehyun, tanda meminta penjelasan.
"Ntar gue jelasin" balas Jaehyun tanpa suara.
"Ya udah, gue duluan ya!" pamit Mingyu sembari melangkah dan mengendong ransel hitam miliknya pergi meninggalkan gedung olahraga HK High School.
.Di Tempat Lain
Amber tampak meringis kesakitan, menahan ngilu pada kedua siku akibat beradu dengan lantai, ia juga harus menahan kram pada perutnya yang memang masih dalam masa menstruasi, serta menahan perih pada kedua lengannya akibat kuku-kuku panjang Irene yang makin dalam menusuk ke dalam dagingnya, hingga darah segar mulai mengalir membasahi kedua lengannya.
"Apa yang kalian Lakukan!!!" sebuah suara yang cukup memekakan telinga membuat semua orang menoleh. Tak terkecuali Geng Triangel, yang menatapnya dengan horor. "Lepaskan!!!" titahnya dengan amarah yang tertahan karna apa yang ia lihat di depan matanya. Meski ingin rasanya ia mendorong keras-keras gadis yang melukai Amber, namun apa daya, jika ia melakukannya, luka robek pada kedua lengan Amber pasti akan semakin parah. "Ku bilang lepaskan!! Apa kau tidak dengar!!" geram Mark mengepalkan kedua tanganya kuat-kuat.
"Tidak akan!!" tatap Irene berusaha tak gentar, meski terbesit ketakutan.
"Baiklah, akan kupastikan, kau tidak akan pernah bisa menginjakkan kakimu disini lagi, begitu juga kedua orang tuamu, akan ku buat dia membayar mahal perbuatan putri kesayanganya" ancam Mark yang seketika buat Irene melepaskan kedua lengan Amber, dan membuatnya nyaris beradu dengan lantai untuk yang kedua kalinya, namun beruntung, Mark berhasil menangkap tubuh Amber yang terlihat lemas dan segera membopongnya menuju UKS, di susul ketiga sahabatnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
EgoKah Aku?? (RBO) (Completed)
Fanfic( PCY, Lee Amber & Mark Tuan ) Cerita ini murni fiksi Bahasanya campuran Jangan lupa, tetep Vote dan Komen, meski sudah tamat. Terimakasih. 🥰🙏 "Egokah aku, jika aku menyukainya? Egokah aku, jika aku ingin memilikinya? Dan Egokah aku, jika aku i...