Happy Reading
Mark bergegas masuk dan mengangkat tubuh kurus Amber keatas ranjang, saat melihat Amber duduk meringkuk sandaran nakas sambil meremas perutnya yang terasa nyeri hebat. "Kita ke Rumah Sakit ya?" tatap Mark dengan raut wajah ketakutan. Ia takut jika hal buruk terjadi pada wanita yang sangat ia cintai itu. Namun dengan lemas, Amber menolaknya, sembari menahan lengan Mark yang hendak membopongnya pergi.
"Gwenchana (aku baik-baik aja)" lirih Amber.
"Apanya yang baik-baik saja!!" Bentak Mark tak kuasa menahan tangisnya. "Kau terlihat sekarat seperti ini, dan kau bilang baik-baik saja! Hah?!!"
"Yi En-ah, sejak kapan kau jadi secengeng ini?" ujar Amber sembari berusaha mengulas senyum, dan mencoba menyeka pipi Mark, supaya ia tak perlu merasa khawatir, namun gagal, karna tubuhnya terlalu lemas. "Yi En-ah, boleh aku minta tolong?" tatapnya.
"Eung, tentu saja" Mark mengangguk cepat.
"Aku butuh kompres botol hangat" ucapnya yang nyaris tak terdengar.
"Baiklah, tunggu sebentar" sahut Mark segera bergegas menuju dapur, sembari mencari kontak nama Eun Jae, ibu mertuanya. "Yeoboseyo (halo), Eomma" ucapnya setelah menadahkan botol kaca bekas sirup di keran dispenser air panas.
"Iya nak, kenapa? Apa terjadi sesuatu?" Eun Jae mulai bertanya karna nada bicara Mark agak bergetar.
"Eomma--" Mark mulai menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi, dan Eun Jae justru menanggapinya dengan tertawa.
"Kamu gak perlu khawatir nak. Amber memang sering begitu, kalo tamu bulannya mau dateng" jelasnya yang seketika buat Mark sedikit bernafas lega.
"Lalu, apa yang sebaiknya Mark lakukan Ma?"
"Kamu kompres botol hangat aja nak, perut Amber, sambil di urutin punggungnya, biasanya ampuh" ujar Eun Jae yang buat Mark bergegas kembali menuju kamar Amber, setelah mematikan sambungan telponnya.
~ ~ ~
Jam beker berbunyi, tanda waktu sudah menunjukan pukul 7 pagi.
Amber mulai membuka matanya perlahan, namun betapa terkejutnya ia saat mendapati Mark yang masih tertidur pulas di hadapannya. "Andwae!! (tidak!!)" pekiknya yang seketika buat Mark terbangun hingga terduduk kaget.
"Wae geurae? (Ada apa?)" tatap Mark ke arah Amber yang masih berbaring mencengkram selimutnya kuat-kuat.
"Apa yang sunbae lakukan!! Kenapa sunbae tidur disini!! Hah?" tanya Amber dengan nada sedikit tinggi.
"Ah maaf. Semalam Aku ketiduran, saat sedang mengurut punggungmu" terang Mark yang seketika buat Amber tersadar, jika ia kemarin merintih kesakitan, akibat tamu bulanannya datang.

KAMU SEDANG MEMBACA
EgoKah Aku?? (RBO) (Completed)
Fanfiction( PCY, Lee Amber & Mark Tuan ) Cerita ini murni fiksi Bahasanya campuran Jangan lupa, tetep Vote dan Komen, meski sudah tamat. Terimakasih. 🥰🙏 "Egokah aku, jika aku menyukainya? Egokah aku, jika aku ingin memilikinya? Dan Egokah aku, jika aku i...