EgoKah Aku?? (RBO) (Completed)

".32."

Happy Reading

          Amber mulai mengomel pada ketiga sahabat Mark yang di kenal dengan sebutan J3 itu (Jinyoung, Jaebum dan Jackson), karna niat kedatangan mereka ternyata untuk menginap. Namun di sela mulutnya yang terus nyerocos, ponselnya tiba-tiba berdering (Don't Go - Exo). "Yeoboseyo (halo)."

     "Mber tolongin gue, gue takut."

"Lo dimana Klee?"

      "Gue masih di halte depan gedung tempat gue Les. Motor gue lagi dibengkel. Gue nungguin bus dari jam 6 ampe sekarang gak ada satupun yang nongol. Taksi dari tadi juga gak ada yang lewat."

     "Ya udah, lo tunggu bentar ya. Jackson Otw" ucap Amber sebelum mematikan ponselnya. "Jack! buruan jemput Klee, di halte tempat dia Les" titahnya yang seketika langsung di protes laki-laki bermarga Wang tersebut.

     "Kenapa harus gue sih, Mber...! Hah?"

"Karna cuma elo yang tahu tempatnya" tatap Amber yang buat nyali Jackson seketika menciut, dan memilih bergegas pergi, meski sebenarnya sangat enggan. Tapi mau dikata apa lagi, tatapan Amber sungguh menakutkan, bak raja hutan yang siap menerkam mangsanya bulat-bulat.

     "Woah....! The power of Amber" ujar  Jaebum sembari tepuk tangan dan menggeleng kepala tak percaya, namun seketika terhenti, saat Amber menatap serta melontarkan peringatan untuknya.

     "Awas!! Jangan berisik!! gue mau belajar!" ucapnya  sebelum menaiki tangga.

~ ~ ~

         Pagi ini Amber sarapan dengan ketiga sahabat Mark. Mereka mulai menyantap makanan yang telah di buat Mark dan Jinyoung sejak fajar, sambil berbincang-bincang ria.

    "Thanks Jack" Amber bersuara.

"Sama-sama Mber. Kaya sama siapa aja" sahut Jackson sembari menyumpit makanan ke dalam mulutnya.

.Beberapa Saat Kemudian

   Acara sarapanpun selesai, baik Jackson maupun Jaebum segera memberesi dan mencuci semua piring kotor sebelum berangkat sekolah, karna Mark dan Jinyoung sudah bertugas memasak, jadi ya seperti biasa, siapa yang tidak ikut memasak, maka ia harus memberesi meja makan dan mencuci semua piring kotor, itu adalah perjanjian tak tertulis di antara mereka berempat, ketika menginap di kediaman Mark.

      "Gue duluan ya" pamit Amber sembari menggendong tas biru miliknya.

     "Gak bareng aja Mber?" Mark bersuara.

     "Aku naik bus aja."

"Kita juga mau naik bus koq, iya kan!" Mark mengkode ketiga sahabatnya yang tampak  menatap tak percaya dengan ucapannya barusan.

    "Ah iya" sahut J3 meski setengahnya gak rela, namun terpaksa mengiyakan, karna Mark mengancam mereka dengan gerakkan bibir, bahwa ia akan mencabut semua fasilitas yang ia berikan pada mereka selama ini, jadi mau tidak mau, mereka terpaksa menurut, karna memang fasilitas yang mereka nikmati selama ini sebagian besar adalah milik Mark.