29# Setelahnya

597 103 36
                                    

Mengingatkan kembali bahwa ini hanya cerita fiksi hasil karangan saya sendiri, tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan nyata dari setiap tokoh yang ada dalam cerita.

Jadilah pembaca yang bijak !!
Selamat Membaca♡










Junkyu tuh lagi seneng-seneng nya, dia gak pernah ngelunturin senyum dari semalam.

Dan sekarang senyumnya semakin mengambang, lelaki itu melangkah ringan sembari membawa segelas air putih hangat digelas.

"Di minum dulu !!" Titah Junkyu sambil menaruh gelas yang dia bawa.

Sosok didepannya cuma senyum, Junkyu gak masalah kok, kan dia juga ngerti kalo semuanya butuh proses.

"Ju.. aku tuh senenggggg banget, akhirnya kamu pulang." Ujar Junkyu penuh penekanan.

Junghwan cuma senyum, terus balas ngelus tangan lembut Junkyu.

"Kamu.. baik-baik aja kan?" Tanya Junghwan terbata.

Dengan sabar Junkyu nunggu kalimat yang Junghwan ucap biar beres dulu, walaupun dia sebenarnya udah tahu.

"Aku baik-baik aja, kamu juga cepat sehat !!" Balas Junkyu.

Lelaki yang pipinya jadi tirus itu cuma ngangguk, terus ngambil gelasnya pelan-pelan.

"Aku bantu yah."

Junghwan ngangguk, lelaki itu minum dengan bantuan Junkyu.

"Kamu kalo butuh apa-apa langsung panggil aku aja yah !! Jangan ada alesan takut repotin."

Junghwan terkekeh pelan, dia ngusap rambut halus Junkyu dengan tangannya yang masih gemetar.

"Kam...muu harus se..hat." tutur Junghwan susah payah.

"Iya, aku bakal sehat terus. Asal, sama kamu Ju."

Junghwan ngangguk kaku, tangannya balik lagi ngegenggam tangan Junkyu.

"Aku... Kang..ngen." Junkyu senyum malu.

"Sama, kamu sih.. pulangnya lama." Keluh Junkyu dengan raut marah nya yang gemas.

"Maaf."

"Iya, gakpapa. Asal, jangan diulangi !!" Junghwan ngangguk.

"Denger yah !! Kamu gak boleh luka tanpa seizin aku, paham?"

Junghwan ngangguk patuh.

"Kamu gak boleh pergi, tanpa izin aku !!"

Tanpa ragu, Junghwan ngangguk lagi.

"Kamu paham gak apa yang aku bilang?"

"Iya, pa..ham."

"Juuuu." Junkyu memanggil Junghwan dengan manja.

Panggilan itu hanya dibalas tatapan bingung Junghwan, Junkyu terkekeh gemas.

"Udah lama loh gak dipanggil sayang sama kamu." Ujar Junkyu pelan. "Kangen Ju." Kali ini Junghwan senyum.

"Maaf say..yang."

Setelahnya Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang