Sasusaku 36

2.9K 194 23
                                    

Happy Reading
JaeXuchiha

____________________
2022

S A s u S A k u
______________________________



" Kunai ini.... "

Sasuke semakin yakin apa yang terjadi disini. Kedua kaki Sasuke memasang kuda - kuda berjaga - jaga jika ada seseorang menyerangkan.

Sasuke tetap tenang meski kunai tersebut sudah ia segel untuk di jadikan barang bukti yang akan di kirim ke Konoha.

Kunai tersebut di simpan ke dalam tas rangsel miliknya. Tetap fokus dan tenang meski ia yakin kunai tersebut sangat langkah yang di miliki mendiang......

" Aku harus berhati - hati. "

Setelah kejadian itu, Sasuke sekarang pergi menuju danau untuk mencari ikan lalu di bakar.

______________________________

" HUEKK. "

Sakura memuntahkan isi perutnya, sudah lama dia rasakan ' mual ' setelah kepergian sang suami.

" Sakura - san, apa perlu kami carikan Sasuke berada? " Tanya Jugo.

Sugetsu mengangguk, tidak dengan Karin.

" Tidak apa - apa, aku hanya mual saja. " Balas Sakura dengan lembut. Kepalanya terasa pusing, tak kuat menahan beban yang di terimanya saat ini

Karin merincingkan kedua matanya menatap tubuh Sakura dari atas hingga bawah.

Sugetsu menyenggol Karin " Bantu dia, kau perempuan sama dengannya. Aku tidak tau cara membantu wanita bermual - mual. " Imbun Sugetsu.

" Urusai. "

" Tidak apa Sugetsu, aku baik - baik saja. Semenjak Jugo memberikan teh hangat untuk ku. " Balas Sakura. Ekor matanya tetap memperhatikan Karin yang memperhatikan dirinya dengan raut wajah Karin yang mengerikan.

Jugo memperhatikan gelas yang berisi teh hangat yang dia berikan kepada Sakura 5 menit yang lalu.

" Apa mau ku ambil lagi, teh hangatnya?"

" Tidak, terimakasih banyak Jugo. Sudah membantu ku "

Jugo menganggukan kepalanya, setidaknya ia bisa banyak membantu meski sekedar memberikan teh hangat.

" Ada apa di perutmu? " Tanya Karin serius.

Sugetsu terdiam ikut menatap perut Sakura yang biasa - biasa saja tidak ada hal aneh. Jugo merincingkan tatapannya seolah ia tau jawaban yang di maksud oleh Karin.

" Perutku? "

" Ya, perutmu. "

" Lalu kenapa dengan perutku? " Sakura meraba perutnya tepat di pusarnya.

" Berapa kali Sasuke meruntuhkan dinding mu? " Tanya Karin.

" Meruntuhkan? "

Sugetsu lagi - lagi menjadi pria yang tak mengerti percakapan para perempuan. Termasuk jugo.

" Apakah Sasuke menggunakan genjutsu? Saat dia meruntuhkan dinding mu? "

" Ha? "

Karin menghela nafas, kali ini kesabarannya melebihi setebal kardus " Berapa kali Sasuke menyamburkan spermanya ke rahim mu. "

" H...A.. h.. Huh? " Sakura tak berkutip. Pipinya memerah menahan kegelisahan.

" Jawab saja. "

Sakura memutar bola matanya secara patah - patah, merasa gugup dan juga malu.

Sasusaku Canon  [bahasa indonesia] - ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang