Aku semakin mendekat pada Reverse saat dia tiba tiba berdiri. "Kajja,Boboiboy. Kita kembali ke atas!" Serunya mendadak.
Aku menatap remaja yang lebih tua dariku 5 tahun itu. "Apa yang barusan kamu lakukan?" Tanyaku.
Dia hanya tersenyum tipis sambil menggeleng pelan. "Tidak ada. Sebaiknya kita pergi ke atas. Pasti Yu-Wan butuh bantuan kita."
Aku mengangguk sekali. Kami beranjak kembali ke toko saat lagi lagi suara Gadis yang aku tafsir masih SMA terdengar.
Gadis ini berbeda dari Gadis sebelumnya. Tampilannya bukan seperti Gadis kemarin. Kemejanya di keluarkan sebagian,roknya sepertinya dipotong sehingga lebih pendek dari standar rok SMA biasanya.
Rambutnya sepinggang,lurus,berwarna coklat keemasan. Namun ada ikatan rambut di samping kanannya yang berwarna merah. Gadis itu menatap Yu-Wan tajam sambil mengemut permen.
"Jangan berbohong padaku. Aku tau Dasik itu masih ada. Berikan padaku,akan aku bayar sekarang juga dengan Black Card meski tinggal satu potong lagi. Cepat." Paksa Gadis itu. Reverse menyuruhku tetap bersembunyi di belakang konter,sementara dia menyelesaikan konflik ini.
"Halo,Nona. Sore untukmu. Apa yang kalian debatkan di sini?" Tanyanya ramah. Sebenarnya aku agak kasihan pada Gadis itu kalau kalau dia membuat amarah Reverse membuncah.
Entahlah,mungkin akibatnya dia mati di tempat.
"Siapa kau? Datang dari mana?" Dia menatap Reverse jijik dari atas ke bawah.
"Aku pemilik toko ini,Nona."
"Pemilik? Bocah seperti mu? Hey,aku tidak bodoh. Kita seumuran,aku tau itu. Jangan membodohiku. Panggilkan aku pemilik asli toko ini."Aku meneguk ludah.
Reverse mengangguk,kemudian melepaskan celemeknya dan menggulung lengan kemejanya hingga siku lalu keluar konter.
"Halo Nona,aku pemilik toko ini. Silakan duduk,mari kita bicarakan tujuan Nona." Katanya ramah lagi. Gadis yadi terlihat heran,lalu memutar bola matanya. Dia menurut pada Reverse dengan setengah hati.
Gadis itu duduk dengan tidak sopan.
"Silakan sampaikan keluhan mu,Nona."
"Diamalah. Aku hanya mau membeli produk Dasik kalian."
"Dasik?"
"Aku tau kau masih memiliki kue itu. Berikan padaku,sebagai bayarannya,ambil saja Black Card ini." Gadis tadi melemparkan Black Cardnya ke atas meja."Nona,kami sedang tidak punya produk itu. Nona harus memesan secara online di situs kami. Kami akan buatkan secepatnya."
"APA? Jangan sombong,ya! Cepat buatkan aku kue sialan itu. Aku akan menunggu."
"..."「𝙸𝚖𝚘𝚘𝚐𝚒 𝐁𝐚𝐤𝐞𝐫𝐲 」
Dasik Kayu Manis.
800 Won.
3 Dasik perbungkusnya.Bahan : campuran adonan tepung kacang tanah, wijen, chestnut, sirup,madu dan Ekstrak toko.Isi ekstrak tersebut tidak akan disebutkan karna hal hal tak tertera. (Imoogi Bakery : Bahan ekstrak tidak termasuk alergen ataupun bahan berbahaya. Di samping itu,biskuit ini bukan Anda yang akan memakannya,kan?)
Informasi Produk & Cara Pemakaian :
Berikan kepada orang yang Anda targetkan. Pastikan target menyentuh kue dengan tangan secara langsung dan benar benar tidak ada DNA jari Anda. Orang tersebut akan terkena serangan jantung dan tewas di tempat setelah memakan kue tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐈𝐦𝐨𝐨𝐠𝐢 𝔹𝕒𝕜𝕖𝕣𝕪 // 𝙱𝚘𝚋𝚘𝚒𝚋𝚘𝚢 -𝚁𝚎𝚟𝚎𝚛𝚜𝚎 // ᴹᵞᵀᴴᴼᴸᴼᴳᵞ ᴬᵁ
FanfictionTerpaksa menerima pernikahan kedua sang Ayah, seorang remaja tanggung hidup bagai di gerbang neraka bersama Ibu tirinya yang selalu menunjukkan kekuasaan dan Adik perempuannya yang tak tahu cara membela diri. Tertuduh membuat adiknya trauma berat, B...