Anything for You (JeongHyo)

439 44 1
                                    

Jeongyeon seorang intersex dan Jihyo adalah kekasihnya. Namun tidak ada yang tahu mengenai hubungan mereka, hanya teman dekat mereka saja dan tentu kakak Jihyo, Momo. Jeongyeon benar-benar berperawakan tomboy. Ia suka melakukan olah raga berat, bahkan dia masuk dalam tim sepak bola pria di universitasnya. 

*Cklek

Jeongyeon baru saja sampai asrama tempat ia tinggal karena memang orang tuanya tidak tinggal di Seoul, tapi di Sokcho. Ini adalah tahun terakhirnya berada di universitas.

"Selamat datang. Uhh... Bau, mandi sana!" Jihyo menyambut kekasihnya itu.

"Hm?? Tidak ah, aku tidak bau. Sini!!" Jeongyeon mengejar Jihyo dan setelah menangkapnya, dengan sengaja memeperkan badannya yang kotor sehabis latihan sepak bola.

"Ihhh!!!!" Jihyo memprotes tindakan Jeongyeon.

"Hahaha... Mianhae!" Jeongyeon kabur ke kamar mandi sebelum diamuk kekasihnya.

---------

"Hmmmm... Wanginya. Aku jadi lapar." Jeongyeon langsung mendudukan dirinya dan mengambil sumpit. Ia mulai memakan masakan Jihyo.

"Aigoo... Lapar ya??" Jihyo membelai pipi Jeongyeon yang penuh makanan itu. Jeongyeon mengangguk-angguk.

"Ngomong-ngomong, minggu ini, aku diminta pulang ke Wonju, kau mau ikut? Momo eonni juga pulang bersama Dahyun." Seketika suapan Jeongyeon terhenti.

"Apa tidak apa-apa aku ikut ke rumahmu?" Tanya Jeongyeon. Ia menanyakan itu karena dia tahu, Jihyo itu takut. Jihyo masih takut jika hubungannya dengan Jeongyeon tersebar, apalagi diketahui keluarganya yang sangat religius itu. Dengan yang beda agama saja dilarang, bagaimana dengan yang segender

"Ne, tidak apa, sayang."

"Kau yakin? Aku tidak mau kau merasa tidak nyaman dan takut."

"Gwenchana... A-aku pun lelah jika harus sembunyi."

"M-maksudmu?"

"Aku akan jujur jika... Jika mereka bertanya, jadi, jangan khawatir." Jawab Jihyo. Jeongyeon meraih tangan Jihyo dan menggenggamnya.

"Baiklah..." Jawab Jeongyeon.

---------

"Appa, eomma..." Jihyo dan Momo segera berlari memeluk orang tua mereka.

"Astaga, kami merindukan kalian... Siapa mereka?" Tanya sang eomma merujuk pada Dahyun dan Jeongyeon.

"I-ini, pacarku, eomma. Namanya Dahyun." Ucap Momo.

"Dan kau siapa, nak?" Tanya Nyonya Park tanpa melihat kearah Dahyun lagi.

"Ah, Dia Jeongyeon, eomma. Sahabatku disana." Sang eomma melirik Jeongyeon dari atas kebawah karena Jeongyeon berpenampilan tomboy.

"Oh, begitu... Ya... Oh ya Jihyo, tebak ada siapa?" 

"Masuk cepat. Ada yang menunggumu." Ucap sang appa.

Mereka pun masuk kedalam. Jeongyeon dan Dahyun mengangkut tas mereka termasuk Momo dan Jihyo karena mereka akan menginap 1 malam disini.

"Daniel oppa!!!" Jihyo berteriak dan berlari ketika melihat sang teman masa kecilnya yang baru pulang dari Jepang itu.

"Wah!!! Masih pendek saja." Ledek Daniel. Jihyo cemberut dan dihadiahi cubitan gemas dipipinya.

"Daniel..."

"Momo. Siapa ini?" Daniel menunjuk pada Dahyun dan Jeongyeon.

"Mereka teman Jihyo dan Momo dari Seoul." Jawab sang eomma.

Lover Boy: One Shoot Kapal Jeongyeon || Jeongyeon X TwiceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang