Lover Boy: One Shoot Kapal Jeongyeon || Jeongyeon X Twice

My Girl (DaJeong)

Dahyun, seorang gadis asli Busan. Ia tinggal bersama kakek neneknya sejak orang tuanya meninggal karena kecelakaan. Ia memiliki seorang kakak laki-laki yang juga bekerja sebagai polisi di sana.

"Oppa kau akan pergi ke Seoul?" Tanya Dahyun pada kakaknya Kim Bum.

"Ne... Ada seminar dan pelatihan disana seminggu." Jawab Kim Bum.

"Bawakan oleh-oleh ya??" Ucap Dahyun.

"Neee... Sudah, aku berangkat dulu. Hati-hati disini. Ku dengar ada tetangga baru akan pindah ke ujung jalan sana." Ucap Kim Bum.

"Eh? Rumah besar itu??" Tanya Dahyun.

"Ne! Jangan lupa sambut ramah mereka." Ucap Kim Bum.

"Ne oppa." Jawab Dahyun.

Kim Bum pun pamit kepada nenek dan kakeknya juga sebelum pergi.

---------

*Tok tok

"Ya sebentar." Ucap Dahyun

*Cklek

Pintu terbuka menampakan seorang laki-laki muda.

"Annyeong. Aku tetangga baru disini. Ini aku mengantarkan makanan." Ucap laki-laki itu.

"Oh... Ne, terima kasih banyak." Ucap Dahyun.

"Ah aku Yoo Jeongyeon." Ucap Jeongyeon memperkenalkan diri.

"Ehm a-aku Kim Dahyun-"

"Ada siapa Dahyunie?" Neneknya keluar.

"Ah halo. Aku Yoo Jeongyeon, tetangga baru dirumah ujung jalan itu." Ucap Jeongyeon.

"Oh kau rupanya. Selamat datang ya. Dan ini cucuku."

"Kami sudah berkenalan, nek. Nikmati makanannya. Aku permisi dulu." Jeongyeon pergi dari sana.

Nenek Kim tersenyum melihat cucunya yang terdiam dari tadi.

"Dahyunie..."

"Ah ne? Hehehe..." Dahyun tersipu malu.

"Tampan? Kau suka?" Goda Nenek Kim.

"Nenek apa sih... Sudah ah aku mau masuk." Dahyun yang malu-malu pun masuk meninggalkan neneknya.

---------

Sebulan sudah Jeongyeon pindah disitu. Ia sering berpapasan dengan Dahyun ketika ia berangkat ke restorannya.

Jeongyeon membuka restoran disana. Ia sebenarnya punya beberapa restoran besar di Seoul. Hanya saja ketika dia memutuskan oindah ke Busan, dia ingin membuka restoran kecil disana.

"Dahyun!" Jeeongyeon memanghil Dahyun yang akan pergi berbelanja ke pasar.

"Kau mau ke pasar?" Tanya Jeongyeon.

"Ne oppa. Oppa juga?" Sejak Dahyun tahu Jeongyeon seumuran oppa-nya, ia memanggil Jeongyeon oppa.

"Ne... Ayo pergi bersama."

Mereka pun ke pasar dan berbelanja. Bahkan Jeongyeon membawakan belanjaan Dahyun. Tidak sedikit orang yang kenal dengan Dahyun menyapa Dahyun dan mengatakan bahwa mereka cocok.

Tentu itu membuat Dahyun menjadi malu.

Beberapa bulan kemudian, mereka telah menjadi sangat dekat apalagi sejak Kim Bum pulang, dia dan Jeongyeon juga menjadi dekat dan sering berkumpul bersama teman Kim Bum yang lain.

---------

Suatu hari Dahyun akan datang ke restoran Jeongyeon. Di jalan ia bertemu anak laki-laki kecil menangis karena jatuh.