nyaman

328 41 3
                                    

Malam ini tidak terlalu dingin seperti sebelumnya, tapi tetap saja build mengantisipasi bibble untuk tetap memakai baju tebal, keduanya kini sudah jalan menggunakan mobil bibble.

Bibble pria itu terlihat sangat semangat kali ini, terlihat dirinya selalu tersenyum sepanjang jalan, dan tak henti pula bibble mengajak ngobrol build di sela sela menyetirnya.

Dari jauh sudah terlihat banyak lampu kerlap kerlip yang menghiasi setiap jalannya, sungguh indah jika dilihat pada malam hari, sama halnya seperti bibble...build pun terlihat sangat bersemangat.

"Ayo biu turun" ajak bibble setelah memarkirkan mobilnya, keduanya keluar dari mobil itu kemudian mulai berjalan ke area taman yang di penuhi dengan aneka dagangan dan permainan.

"Inhalernya dibawa kan?"tanya build seraya keduanya berjalan, melihat lihat area sekitar yang cukup penuh dengan pengunjung.

"Iyaa disini" balas bibble sembari menepuk tas selempangnya yang ia bawa.

"Mau main dulu apa makan?"tanya bibble yang melirik ke arah build, pasalnya sudah beberapa menit mereka hanya berjalan saja.

"Jangan main deh, kita makan aja, gua takut lo kecapean"jawab build sembari masih melihat lihat makanan yang terjejer rapih di pinggiran jalan itu. Dalam hatinya ia sangat ingin mencoba berbagai macam permainan yang ada disana, tapi..sekali lagi dirinya tak boleh egois.

"Yahh...udah kesini masa gamain, beberapa permainan aja ya biu"pinta bibble.

"Tap--"

"Udah ayo kesana"potong bibble sembari menarik tangan build untuk menuju ke satu tempat permainan.

Tempat itu terdapat banyak macam boneka yang di gantung pada sisi sisi tendanya, ini bukan permainan capit boneka, tapi permainan ini mengharuskan pemainnya untuk tetap fokus dan sabar.

Dimana di depan mereka terdapat seperti ring dan bola bola yang tidak terlalu kecil di hadapan mereka, yang mengharuskan mereka memasukan bola itu ke dalam ring, yang dimana ring ini bergerak ke kiri dan ke kanan tak beraturan, yang semakin membuat pemain kesusahan.

Jika mereka berhasil memasukan bola itu dengan jumlah 3 point, maka keduanya bisa membawa salah satu boneka yang ada disana. Dengan jumlah bola yang tersedia di hadapan mereka yaitu 5 bola.

Build terlihat bersemangat untuk mendapatkan salah satu boneka yang ada disana, karna matanya selalu tertuju pada satu boneka berbentuk kucing, berwarna putih mirip seperti bulu kucingnya mino.

"Bib gua mau itu"ujarnya bersemangat pada bibble sembari menunjuk salah satu boneka yang menggantung, bibble tersenyum menganggukkan kepalanya kemudian dirinya menyerahkan beberapa uang pada penjaganya.

Mengambil salah satu dari bola itu, build melakukan ancang ancang terlebih dahulu, menargetkan bolanya pada ring agar tepat sasaran.

Melempar bola itu, ternyata percobaan pertamanya sangat mulus, bola itu mengenai tepat sasaran tapi masih ada 2 point yang harus dirinya dapatkan, build harus bisa memasukan semuanya.

Terlihat dirinya sangat kegirangan kala bola pertamanya masuk pada targetnya, tersenyum ke arah bibble.

"Bib masukk"girangnya, bibble hanya membalas dengan senyuman dan anggukan padanya. Syukurlah jika build mulai merasa bahagia fikirnya.

Kembali build mengambil ancang ancang, seperti yang tadi ia lakukan pada percobaan pertama, setelah dirinya melempar bola ke arah target, ternyata bola itu tidak masuk ke dalam ring.

Ternyata setelah dirinya mencoba beberapa kali, tetap saja gagal hanya 1 point yang dirinya dapat, terlihat dari raut wajahnya sangat kesal.

Bibble yang melihat itu tidak tinggal diam, dirinya bicara kepada build agar dirinya dapat mencobanya, build tak mengatakan apapun dengan tangan yang dilipat dan raut wajah yang kesal itu sangat terlihat jelas.

Hitam Putih  | Bible x Build Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang