Hitam Putih | Bible x Build

new partner

Pagi ini bible keluar dari rumahnya untuk bertemu seseorang, setelah semalaman dirinya menjaga build sampai pria itu tertidur meskipun dengan tidurnya yang gusar, bible menemani build sampai dirinya rela tak tidur.

Build tak sendirian di rumah itu, bible meminta temannya yang ia percaya untuk menjaga build, bible tak tega jika harus meninggalkan build seorang diri takut jika kejadian semalam terulang kembali,hanya untuk sekedar berjaga jaga.

Us, adalah teman bible mereka berdua berteman karna ayah dari keduanya memiliki hubungan bisnis, sebenarnya bible dan us tidak terlalu sefing bertemu tapi pria itu adalah orang yang ramah dan pandai berbicara. Us memiliki kafe cukup besar di sebrang kota yang cukup iconic disana karna tempatnya bernuansa vintage dan nyaman jadi banyak orang yang berkunjung kesana.

Us sendiri memiliki latar belakang yang baik, dirinya dikenal sebagai orang yang ramah dan pandai bergaul, kedua orang tuanya pun sangat perhatian setelah kakaknya tong meninggal karena sakit yang di deritanya..maka tak heran jika kini dirinya sangat di perhatikan. Jujur saja jika bible iri pada pria itu, meskipun orang tuanya memberi banyak uang dan fasilitas tapi di balik itu dia menginginkan perhatian dari keduanya bahkan selama dirinya pindah ke thailand pun bisa terhitung oleh jari berapa kali orang tuanya menanyakan kabar.

Mobil itu kini masuk ke sebuah halaman rumah yang tidak terlalu besar, tetapi terlihat dari luar sangat nyaman untuk sekedar bersantai. Bible mengetuk pintu itu beberapa kali sampai seseorang keluar membuka pintu.

"Masuk bib."

Tidak hanya dari luar saja, di dalam rumah itu pun sangat nyaman dan rapi, dengan nuansa rumah yang klasik dan elegant menambah kenyamanan dari rumah itu sendiri. Tidak lama orang itu membawa minum dan beberapa cemilan untuk di suguhkan.

"Apo belum dateng?"

Tanya bible, dan orang itu hanya menggelang.

"Jadi gimana bass? Apa lo udah dapet?"

Ya, orang itu adalah bass teman dari apo yang di katakannya semalam, sebenarnya apo meminta bible untuk menunggu tapi bible memilih langsung pergi untuk menemui bass secara langsung,dengan meminta alamatnya kepada apo.

Bass membuka laptopnya yang sedaritadi berada di meja, membuka  beberapa file yang dipinta oleh bible, sembari menunggu..bible membuka handphonenya karena mendapat pesan dari us yang mengatakan build jauh lebih membaik dari sebelumnya, yang membuat bibirnya merekah seketika dan membuatnya sedikit tenang.

"Kenapa lo senyum senyum?kesambet?"

Pasalnya bass melihat bible tersenyum sendiri sembari melihat ponselnya, bible yang tertangkap basah langsung menutup ponselnya dan sedikit salah tingkah..melihat itu bass hanya menggelengkan kepalanya.

"Oke, jadi semalem setelah apo ngasih tau ke gua tentang semuanya, saat itu juga gua langsung cari karna kebetulan gua lagi ga ngapa ngapain juga.."

"..awalnya gua agak kesusahan lacak nomor itu, tapi gua ga nyerah gitu aja sampe gua nemuin dimana tempat orang itu dan siapa dia."

Bible belum menjawab, dirinya melihat bass yang kembali mengotak atik laptopnya, sampai dimana bass membalikan laptopnya menghadap bible yang membuat bola matanya seketika membulat.

"Apa lo kenal orang ini?"

Sebuah foto seorang pria yang sangat bible kenal.

"Jeff" lirih bible.

Bass menganggukan kepalanya, benar..orang yang berada di foto itu bernama jeff, kembali laptop itu bass arahkan kembali menghadap pada dirinya.

"Dan dia tinggal tidak terlalu jauh dari tempat ini, tepatnya di sebrang sebuah supermarket yang di pinggirnya terdapat bangunan kosong, yang sepertinya sudah terbengkalai."