prolog

9.6K 286 9
                                    

PROLOG

Disebuah ruangan berwarna cream itu, terhitung empat orang yang sedang membicarakan suatu hal penting.

"Kalau mereka marah, gimana?" Tanya Rahma takut-takut

Atharpun menoleh kearahnya. "Bisa dibicarakan"

"Kalau mereka menolak?" Wanita itu kembali bertanya

"Paksa saja sampai mereka mau" sahut Farida membuat tiga orang lainnya terkekeh dan menyetujui itu

...

"Ketika saya selalu menyebut namanya disetiap doa, namun ternyata Allah tak menakdirkan saya bersamanya.
Allah.. bisakah saya membenci takdir yang engkau tetapkan ini?"

-Muhammad Raffasya Azzam-

"Persetan dengan tak menikah seumur hidup, dijodohkan dengannya jauh lebih mengerikan "

-Faradiba Azzahra-

***

Assalamualaikum!!! Hi! terimakasih sudah mau membaca cerita ini💐

CALL ME FRISLY

Not Author or min

PERATURAN MEMBACA CERITA SAYA:

📌DILARANG KERAS MEMBACA CERITA INI SAAT ADZAN BERKUMANDANG ATAU SEBELUM SHALAT.

📌TETAP JADIKAN AL QUR'AN SEBAGAI BACAAN UTAMA!

📌JADI PEMBACA YANG BIJAK! TIDAK SEENAKNYA MENJUDGE, APALAGI SAMPAI MEMBAWA TOKOH-TOKOH LAIN DALAM CERITA SAYA

Mari kita kirimkan doa sejenak untuk saudara-saudara kita Yang ada dipalestine🇵🇸

Semoga saudara kita diberi kesabaran disana, diberi hati yang luas agar bisa ikhlas merelakan para syuhada🤲

Semoga kita selalu dalam lindungan-Nya🤲

Dan doa untuk kita, yang fisiknya aman, tapi iman terporak-poranda

RAFFAR [END]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang