Ttp publish meskipun klean gak mau kasi bintang😏
***
Fara menghirup udara saat baru saja tiba di Amerika. Tujuan pertama mereka tentunya apartemen yang akan dia tinggali untuk 3 hari kedepan
Saat sampai disana, ia merebahkan badannya begitu saja
"Bersih-bersih dulu, Fara" tegur Raffa yang masih sibuk meneliti semua barang-barangnya
"Nanti aja ah, capek"
"Bersih-bersih dulu" kata laki-laki itu lagi
Dengan hembusan nafas pasrah, Fara bangun dan duduk bersila ditengah kasur "nanti siang lansung ke Chicago ya, sayang?"
Raffa mengangguk. "Iya, makanya sekarang bersih-bersih dulu, terus istirahat"
***
Siang harinya mereka benar-benar ke Chicago, dimana banyak salju disana. Fara dan Raffa bermain seperti anak kecil, mereka saling melempar bola-bola yang mereka buat sendiri
Tawa hari ini benar-benar terdengar sangat bahagia, mereka menikmati liburan yang rasanya tak ingin Fara sudahi
"Rafff jangan!" pekik Fara saat melihat Raffa bersiap ingin melemparnya dengan salju
Wajah Fara seketika berubah saat itu juga, dia sangat kesal pada Raffa yang melempar bola-bola salju tepat diwajahnya, sedangkan si pelaku tertawa tanpa dosa. matanya sampai terpejam karna tawa. dengan perasaan kesal yang memuncak, Fara bangkit. dia membuat bola-bola salju yang lumayan besar
"Saatnya pembalasan!" Teriaknya membuat Raffa hanya bergeming.
Brakkkk
KAMU SEDANG MEMBACA
RAFFAR [END]✔️
AcakYUK FOLLOW SEBELUM BACA⚠️ Bagaimana jadinya jika Raffasya yang dikenal lelaki baik-baik, harus menikahi sosok gadis nakal, pemilik wajah judes, serta ucapan yang tak memiliki etika pilihan orang tua? Sebagian orang bisa menebak kisah mereka yang kat...