.
.
.
.
Me
Sedang apa?
Shin Ara
Berkemas... kenapa lix ?
Me
Tidak apa apa.. sepi aja...
Shin Ara
Sebentar lagi aku mau ke mini market ...
Mau ku traktir ice cream ??
Me
Oke... otw...
Felix buru buru mengganti celana kolor pendeknya dengan celana panjang dan bergegas keluar...
.
.
"Lah... sudah sampai sini... cepat sekali..." tanya ara yang kaget melihat felix sudah duduk di depan mini market langganan mereka
"Sudah kubilang aku bosan di rumah..." jawab felix...
"Ayo masuk.. kau mau apa..."
.
."Kau lapar lagi ?" Tanya felix yang kaget melihat belanjaan ara
Bagaimana tidak.. felix hanya membeli sebotol minuman dingin dan hotdog, tapi Ara justru membeli ramyun, nasi kepal, sosis dan minuman
"Jangan mancing deh... mau kutinggal pulang...?" Jawab ara sebal namun lucu dimata felix
"Ya maaf .. kaget aja... tadi kan kita sudah makan barbeque depan kampus..." jawab felix dengan tawanya
"Otakku kupakai bekerja keras terus lix... jadi aku cepat lapar... " ucap ara santai sambil memakan makanannya...
"Besok berangkat jam berapa?"
"Hmn? Jam 8nan.. tiket bus berangkat jam 9 jadi aku ke terminal lebih awal.."
"Besok kuantar ya... "
"Mau ??? Besok sunmi juga mau mengantarku.. "
"Besok ku jemput pakai mobil biar ga telat.."
"Hummnnn... gomawoooo lee felix....."
.
.
.
.
Pagi ini felix mengantar ara ke teminal bersama dengan sunmi.. berat rasanya felix melihat kepergian ara... tapi mau bagaimana lagi... status mereka hanya sahabat sekarang, tidak mungkin kan felix melarang ara untuk bertemu keluarganya...
"Hati hati Ra... jangan lupa kabari kalau sudah sampai.." ucap felix
" salam buat paman dan bibi ya ra... " giliran sunmi berbicara sambil memeluk ara
"Kalian ini ga usah berlebihan deh... aku hanya pulang 10 hari.." balas Ara disertai kekehan kecil
"Bye lix..."
"Bye Ra... sampai ketemu lagi.. "
.
.
.
.
Setelah pulang dari liburannya di Jeju felix sudah dalam puncak rasa merindukan Ara... fokusnya hilang karena memikirkan sedang apa ara sekarang...
2 hari belakangan pesan felix lambat dibalas...
Bahkan pesan terakhirnya tadi pagi belum Ara balas sampai sore hari ini, di teleponpun tidak diangkat...
"Lama lama bisa gila aku ini... arrgghhh " ucap felix sebal sambil mengacak rambutnya
.
.
.
Akhirnya felix jalan ke mini market langganannya untuk membeli bir meredakan kepenatannya...
"Sedang apa sendirian lix... " tanya sunmi heran melihat felix yang tengah duduk di depan mini market sambil meminum sekaleng bir
"Hei.. beli apa ? Aku bosan dirumah sepi... lagi nyari udara segar..." balas felix
"Yaelah lix... bisa kesepian juga kau.. temanmu kan banyak... tinggal call aja 1 fans mu, mereka bakal cuz kesini..."
"Enak aja... emang aku cowok gampangan... "
Hahahahaha....."Aku numpang duduk bentar ya...."
"Hmmmm..... sunmi ah..."
" iyaa lee felix....."
"Kau masih sering komunikasi dengan ara??" Tanya felix memancing
"Hmmnnn... masih... barusan kami teleponan..." jawab sunmi santai sambil mengunyah hotdognya
" apa dia sengaja menghindariku...?" Batin felix sedih
"Shin Araa...... apa kau tahu, aku sangat merindukanmu.."
Ide cemerlang tiba2 muncul dibenak felix
"Hei.. boleh aku minta alamat Ara?" Tanya felix ke sunmi
"Kau mau apa lix.... kau mau mengganggunya lagi ?" Jawab sunmi heran
"Sudah kubilang kan.. aku mati kebosanan disini... aku ingin jalan2 sekalian keliling daerah baru...." jawab felix bohong..
"Ya dehhhh.... nanti kukirimkan alamatnya.... tapi kamu harus bilang dulu ke ara kalau mau berkunjung... kalau kau tiba tiba datang nanti orang tuanya kaget..."
"Siaapppp.... thanks ya.."
.
.
.
Pagi ini felix sudah siap berpergian mengunjungi ara... felix tidak menuruti permintaan sunmi....
rencanya felix ingin memberi kejutan ke ara sekaligus melepas rasa rindunya...Berpegang pada map di mobilnya... felix menjelajah daerah yang asing baginya dengan penuh keyakinan walau pada akhirnya dia nyasar berulang kali.....
.
.
.
"Felix... bagaimana bisa... kau disini... ?"
.
.
.
Bersambung
.
.
.Hayoo... tebak... apa yang akan terjadi ???
KAMU SEDANG MEMBACA
Daisy || Lee Felix X Shin Ara
Romance(Daisy berati kasih sayang dan ketulusan) "Aku mencintaimu.. kumohon jangan tinggalkan aku" "Aku telah jatuh cinta pada pandangan pertama dan dia adalah cinta pertamaku.." "Aku tidak tahu bahwa mencintai bisa serumit ini.." "Aku berharap kau bisa...