Daisy || Lee Felix X Shin Ara

Lee Hani bertindak

.
.
.
.
.

"Aku tidak bermaksud berbohong padamu... aku takut, jika aku jujur kau akan menjauhiku.. sungguh aku tidak ada maksud lain .... "

"Lix..."

"Maaf.. waktu itu aku meninggalkanmu begitu saja... aku merindukanmu ra.."
Ucap felix, masih dengan memeluk ara yang ada di atasnya

"Badanmu panas lix... ayo makan dan minum obatmu...mau ku suapin?" Kata ara mencoba mengalihkan pembicaraan

Felix hanya menurut, ia duduk dan ara menyuapinya setelah itu felix meminum obatnya..

"Sekarang tidurlah... " kata ara sambil membereskan mangkok buburnya dan hendak keluar

"Kau mau kemana..?

"Mereka masih diluar.. aku tidak enak jika terlalu lama disini..."

.

.

.

.

"Kau lama sekali... apa kau menyuapinya...?" Tanya hae jin saat melihat ara keluar dari kamar felix...

"Aku menunggunya sampai menghabiskan buburnya..." jawab ara sedikit berbohong

"Ra.. sini makan dulu..." kata hani

"Ah tidak... aku lupa.. harus ada yang kukerjakan.. aku pulang duluan ya.. " jawab ara sambil membereskan barangnya

"Tunggu... aku temani..." sunmi

"Tidak usah... kau makan saja dulu... aku sendiri saja..." ucap ara dan diikuti anggukan mengerti oleh sunmi...

.
.
.

Jam sudah menunjukkan pukul 7 malam... hae jin dan sunmi juga sudah pulang.. sekarang hanya ada hani disini...

Felix keluar dari kamarnya dengan wajah sembab, nampak kalau dia habis menangis...

"Dimana yang lain...."

"Mereka sudah pulang daritadi..."

"Kenapa kau tidak pulang.."

"Aku menunggumu..."

"Maksudmu?"

"Lix... kau menyukai ara ?"

......

"Dia cerita padamu?"

"Tidak... aku hanya menebaknya.. aku sudah lama mengenalmu lix..."

"Ara menolakku..."

"Hah?"

"Atau jangan jangan... karena ucapanku waktu itu?" Batin hani

"Maaf lix.."

"Kenapa?"

"Tidak apa apa..."

.....

"Lix... Kau sangat menyukainya?"

"Sangat..." jawab felix dengan wajah sendunya dengan mata berkaca kaca

"Ini pertama kalinya buatku... aku tidak tahu lagi harus bagaimana... apa yang harus kulakukan sekarang hani ah.. ternyata begini rasanya patah hati ... "

Ini pertama kalinya hani melihat felix bersedih karena wanita... hani tau felix tidak pernah seperti ini... hal ini tentu membuat hani terluka di hatinya...