.
.
.
.
."
Sudah ku bilang tidak perlu mengantarku.... "
"Aku berangkat siang... tenang saja..."
.
.
.
.
.
"Hei... yongbok... kenapa mengumpulkan kami disini kalau kau saja sibuk dengan ponselmu..." ucap hani pada felix
Ya...baru saja felix mengumpulkan ketiga teman ara ini...
"Miann... sore nanti aku harus berangkat ke hongkong urusan bisnis... jadi aku ingin...."
"Tenang saja... kami akan menemaninya..." potong haejin santai
"Oke... kau sudah tau maksudku.."
"Berapa hari kau pergi?" Hani
"Maybe 3 hari... kuusahakan lebih cepat..."
"Tenang saja... jangan buru buru... ara tidak akan kesepian tanpamu..." sunmi
"Oke... kalau begitu aku harus pergi sekarang.. sekretarisku sudah menunggu..."
Haengbogkie
Sayang...
Aku berangkat ya...
Me
Hati hati lix...
Semoga lancar semuanya..
Fighting...
Sore ini felix telah terbang ke Hongkong... Ara sudah berada di appartement... tadi teman temannya berkunjung ke appartement sebentar dan kini sudah pulang.. tinggalah ara sendiri yang membereskan kekacauan teman temannya...
"Heoll... mereka membuat tempat ini seperti kapal pecah sekarang..."
Ting... tong... ting... tong....
"Iya sebentar...."
"Siapa ya...."
"Permisi nona shin... perkenalkan saya han ji sung assistent nyonya lee..."
"Ahh... ne... silahkan masuk.... "
"Tidak perlu... maaf nona shin... saya hanya diminta menjemput anda... nyonya lee ingin bertemu anda..."
"Baik... tunggu sebentar..."
.
.
.
.
.
."Maaf baru tiba... eomeoni sudah lama menunggu?"
"Tidak... baru saja ... duduklah... mau pesan apa..." tanya nyonya lee dan memanggil pelayan
....
"Maaf mengganggumu ara... felix baru saja berangkat, pasti kamu kesepian di rumah sendiri..."
"Ah tidak apa apa eomeonie..."
"Kamu pasti merasa tidak nyaman... ada hal yang harus eomeoni katakan padamu... lebih tepatnya meminta tolong padamu... apa kamu tidak keberatan?"
"Silahkan eomeoni... jangan sungkan... apa yang bisa saya bantu...?"
"Tolong tinggalkan felix... pergi dari kehidupannya... "
Deggggg .......
"Eomeoni.... apa saya melakukan kesalahan....? "
"Tidak... hanya saja kalian tidak bisa bersama.."
"Kenapa...?"
"Kenapa? Harusnya kamu memahami situasinya shin ara... kecuali kamu memang punya niat terselubung mendekatinya..."
"Saya tidak mengerti maksud eomeoni.. saya tulus menyukai felix... "
"Apa kamu tahu tentang ini? " ucap nyonya lee lagi dan menyodorkan map coklat pada ara....
Dengan memberanikan diri ara membuka dan membaca isi map coklat itu...
"Lix... kenapa ...."
"Kau memanfaatkan perasaannya shin ara..."
"Eomeoni... saya benar benar tidak tahu tentang ini... saya bahkan tidak tahu kalau felix mengetahui hal ini..."
"Felix itu satu satunya putraku... putra tersayangku... aku tidak akan pernah mengijinkan gadis sepertimu ada dalam kehidupannya...!"
"Eomeoni..."
"Jangan memanggilku seperti itu lagi... sejak kemarin aku menahan emosi saat melihatmu... berpura pura baik tapi hanya memanfaatkan anakku... kau bahkan berani tinggal bersamanya... dimana harga dirimu..."
"....."
"Keputusanmu akan menentukan kehidupan keluargamu... pergi dari kehidupan felix.. atau keluargamu harus membayar semuanya... "
"....."
"Waktumu tidak banyak.. kuberi kau waktu sehari untuk mengemasi barang barangmu dan pergi dari kehidupan anakku..."
Setelah menyampaikan semuanya, nyonya lee pergi meninggalkan ara...
"Hiks..... apa yang harus kulakukan sekarang... "
.
.
.
.
.
Bersambung
.
.
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
Daisy || Lee Felix X Shin Ara
Romance(Daisy berati kasih sayang dan ketulusan) "Aku mencintaimu.. kumohon jangan tinggalkan aku" "Aku telah jatuh cinta pada pandangan pertama dan dia adalah cinta pertamaku.." "Aku tidak tahu bahwa mencintai bisa serumit ini.." "Aku berharap kau bisa...