"HAH?! APA?! HAHAHAHHA" Heesa mendengus kesal mendengar suara tawa yang berasal dari ke-5 para gadis di depannya, Karina, Jinni, Liz, Giselle dan Chaehyun.
"Gara-gara itu doang lu nangis kejer bangun tidur?" Tanya Liz dengan tawanya yang menghiasi tempat itu.
"Aneh aja mimpi lu, Sa.. Sa..." Karina mengusap sudut matanya yang mengeluarkan cairan bening karena cerita mimpi yang dialami oleh Heesa.
"Gue serius! Biasanya mimpi yang gue mimpiin tuh jadi kenyataan. Yang pertama, gue pernah mimpi ketemu sama Jungwon, awalnya gue dikamar ngumpet. Eh ternyata pas besoknya gue beneran diculik Jungwon, kronologinya sama lagi." Kata Heesa yang mencoba meyakinkan teman-temannya, namun mereka hanya menanggapi dengan tawaan.
"Terus? Lu percaya bakal dimadu?" Seketika tawa mereka pecah kembali akibat pertanyaan yang dilontarkan Karina.
"Ya.. Gak gitu, gue takut aja..."
"Sekarang udah bucin banget ya? Makanya takut banget dimadu?" Ejek Giselle memasang ekspresi bulan gosong diwajahnya.
"Ya wajarlah, lu gak denger cerita kak Mingyu? Yang si Heesa nangis pas ketemu sama Jungwon, yang dikira udah mati."
"Iya! Sampe-sampe dirumah dia diem aja, capek gue yang ngajakin dia ngobrol, kayak ngomong sama patung!" Ujar Jinni menimpali ucapan Karina, mereka kini tertawa kembali, seperti menggoda Heesa adalah hobby mereka sekarang.
"Tapi gue kalo jadi Heesa bakal nangis sih, masa iya belum seminggu pernikahan udah jadi janda aja." Ceplos Chaehyun, Heesa hanya memutar bola matanya malas, ia kira chaehyun akan membela nya, tetapi sama saja.
"Bener juga sih! Belum bikin juga, gak ada keturunan kalo Jungwon beneran koid waktu itu!" Heesa memejamkan matanya guna meredam emosinya, ucapan Giselle sangat sangat mengundang godaan dari yang lain.
"Eh iya, kapan lu ngasih keponakan ke kita?" Tuh kan! Apa yang diprediksi olehnya benar terjadi.
"Bisa gak sih, sekali aja, kalian gak ngegodain gue?" Tanya Heesa yang jengah dan meminum kopi yang ia pesan.
"Lu beneran belum bikin?" Tanya Liz polos, bahkan Heesa tersedak karena perkataan gadis berponi itu.
"Bisa gak sih gak usah ngomongin itu!! Privasi tau gak?!" Kini Heesa sudah menaikkan nada suaranya sudah jengah dengan percakapan mereka yang hanya memojokkan dirinya.
"Ohhh privasi guys, biasa yang udah nikah. Kita mah apa..." Karina mencoba agar tidak membuat Heesa benar-benar mengamuk di tempat itu, sangat tidak lucu jika gadis keturunan mafia itu masuk berita hanya karena mengamuk tidak jelas, terlebih headline untuk beritanya adalah 'Seorang gadis yang mengamuk hingga membakar cafe hanya karena ditanya "Kapan buat keponakan?" oleh teman-temannya'
"Yeuu lu sama chaehyun gak diajak! Yang pure single tuh gue, Jinni sama Liz!" Kata Giselle sambil memandang Karina sinis.
"Lohh?? Karina udah punya?" Tanya Heesa terkejut, Giselle mengangguk membenarkan, "Elu sih jarang ke asrama, banyak tau gosip terbaru. Lu tau gak sih?" Ucapan mutiara untuk memulai pergosipan sudah digunakan, mereka semua langsung memasang telinga dengan kompak, tak ingin ketinggalan dengan berita terbaru dari Giselle, sang informan gosip terpercaya.
"Yang pertama, Karina jadian sama Jeno!" Ucap Giselle dengan histeris, Heesa membulatkan kedua matanya.
"Jeno? Yang dari divisi Eagle itu?"
"Iya! Si Ganteng dari Eagle! Mereka ketahuan tau gak gara gara apa?" Dengan cepat Heesa menjawab dengan gelengan, "Gara-gara anak divisi peacock gak sengaja ngehack akunnya Karina HAHAHAHAHAH!" Giselle senang dengan bahan gosipnya, sedangkan yang digosipkan hanya bisa menahan malu serta menahan semburat merah di wajahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[S3] Mafia || Yang Jungwon
Action"Jungwon... Berarti selama ini... Gue cuman mimpi..." ------------------------------------------------- ⚠️Disarankan untuk membaca Season 1 dan Season 2 terlebih dahulu ya, bisa di cek di akun aku ⚠️Jangan Sider!!! ⚠️Up jika sempat