[BL] The King Of Albus Luna

BAB 49 : JANTUNG PERMATA

"Jantung permata?" Jenderal Hubei

"Aku kemarin sempat mendengar Enau mengatakan hal tersebut. Sebenarnya, apa itu jantung permata, Eve?" Tanya Jenderal Hubei penasaran.

Eve kemudian mengelus perutnya perlahan, memalingkan wajahnya menuju kolam teratai.

"Sebenarnya, seorang laki-laki murni  keturunan raja Kerajaan Albus Luna, mempunyai anugerah untuk hamil dan melahirkan anak." Kata Eve sambil menatap mata Jenderal Hubei kembali.

"Anak yang dikandung cukup istimewa. Jantungnya bukan jantung biasa, namun terbuat dari permata." Kata Eve sambil menunduk.

"Hah?!" Jenderal Hubei mulai terkejut.

"Ayaahh.. kenapa ayah terlihat sedih?" Kata Miri langsung memeluk ayahnya.

"Ah.. Sal Miri tidak apa-apa." Kata Eve mengelus kepala anaknya. Ia kemudian melanjutkan kata-katanya.

Eve menghela napasnya sejenak.

"Jantung permata mempunyai kekuatan alam semesta. Banyak orang jahat yang menginginkan jantung permata. Jika ada orang yang memakan jantung permata itu, ia dapat mengendalikan dunia, serta menyebabkan kehancuran, karena kekuatannya sangat dahsyat." Kata Eve dengan sendu kepada Jenderal Hubei.

"Apa? Sialan!" Jenderal Hubei terkejut mendengar hal itu.

"Siapa orang jahat yang berani mengambil jantung anakku!! Ia akan kubunuh!" Kata Jenderal Hubei. Pelipis nya bergerak-gerak tanda kemarahan.

"Tu...Tuan Besar..." Kata Eve sambil memegang tangan Jenderal Hubei dengan lembut.

"Katakan Eve!! Siapa yang tega melakukan hal itu kepada anak kandungku!!" Kata Jenderal Hubei setengah berteriak.

"Ra..Raja.." Kata-kata Eve tercekat di tenggorokannya.

"Ra..raja Wang Ai II akan memakan jantung anak kita." Kata Eve singkat. Matanya mulai berkaca-kaca.

"Apa?! Raja Wang Ai?? Ia akan mengambil jantung anakku?? Tidak akan ku biarkan!! Kenapa bisa huh!!" Kata Jenderal Hubei sambil memijit kepalanya pening.

"Tu..tuan Besar tahu pernikahan kita bukan?" Kata Eve sambil menatap wajah Jenderal Hubei yang penuh emosi.

"Semua pernikahan paksa ini adalah rencana keji dari Raja Wang Ai II dan Vinyina. Mereka melakukan percobaan kepada kita. Ia menikahkan saya dengan anda, dengan harapan jantung permata akan bertambah kuat, karena anda berstatus seorang Jenderal dengan kekuatan yang kejam." Kata Eve menatap Jenderal Hubei dengan sayu sambil mengelus perutnya.

Jenderal Hubei berpaling dan menatap Eve lekat-lekat.

"Eve!!" Teriak Jenderal Hubei.

"Saya telah dijual oleh istri saya sendiri dengan imbalan ia akan menjadi permaisuri negeri ini. Di..dia menyuruh saya memberikan affrodisiak di minuman anda, namun tidak saya lakukan.. sa..saya juga dicekoki obat penyubur kandungan, dengan harapan saya dapat mengandung lebih cepat..ah..hiks..hiks..hiks." Kata Eve dengan suaranya yang agak nyaring. Air matanya mulai turun dari pipinya yang pucat.

"Ma..maaf Tu..tuan." Kata Eve sambil menyeka air matanya.

Jenderal Hubei tercekat. Ia sangat syok seperti orang linglung.

"Kenapa kau tidak bilang dari awal Eve!! Huh!! Kenapaa!!" Kata Jenderal Hubei sambil menggoncangkan sedikit lengan Eve.

"Papa.. ja..jangan marah." Kata Miri mencoba menenangkan Jenderal Hubei.

"Bodoh!! Kau bodoh Hubei..Aarrrgh!" Kata Jenderal Hubei berteriak marah.

"Huh? Aku? Kelinci percobaan, apa mereka sudah gila?!" Kata Jenderal Hubei sambil memukul-mukul kepalanya.