Hanna menangis selama lebih dari satu jam. Ia berdiri dengan gelisah menunggu seseorang keluar dari ruangan membawa kabar baik untuknya.
Bukan hanya Hanna, Jungkook juga disana dengan perasaan tak karuan.
Beberapa saat lalu, Hanna menelponnya dengan menangis kuat, berbicara terbata-bata menyampaikan bahwa Seokjin pingsan di toilet restoran. Mendengar hal itu Jungkook langsung mendatangi tempat Hanna dan membawa Seokjin ke rumah sakit, begitu juga Yoongi.
Tiba-tiba pintu terbuka.
"Seokjin butuh donor sumsum tulang belakang, anemianya sudah sangat parah."
Mendengar hal itu Hanna menunduk semakin dalam.
"Cuma Taehyung Hyung yang golongan darahnya sama."
"Jika begitu kita langsung lakukan transplantasi. Untuk sekarang, transfusi darah hanya bisa membantu beberapa waktu namun suatu saat pasti akan terus kambuh. Apalagi Seokjin bukan hanya menderita anemia saja."
"Kita harus temui Taehyung."
Ucap Yoongi.
"Noona, aku dan Yoongi Hyung akan ke tempat Taehyung. Apa boleh Noona menjaga Jin Hyung dulu?"
Hanna mengangguk. Tak ada pilihan lain. Ia akan fokus dengan Seokjinnya dulu untuk sekarang.
Setelah mendapat jawaban, keduanya pun pergi. Menuju ke tempat Taehyung berada.
❤️
Suasana asrama kini masih di dominasi keempat orang yang sedang berdiskusi. Nampak salah satu mereka hanya diam dengan tatapan kosong.
Sang leader pun menepuknya "Kau kenapa Tae?"
"Ah Hyung tidak aku hanya sedikit cemas."
"Cemas kenapa? Katakan saja mungkin kami bisa membantu," tambah Hoseok.
"A-ani aku juga tidak tahu kenapa. Sudahlah Hyung mungkin aku agak cemas karena sebentar lagi kita akan comeback."
Taehyung mencoba biasa saja meski raut tak nyaman kentara. Tak lama kemudian ponsel miliknya berdering, menampilkan nama sang adik.
"Sebentar ada telpon."
Taehyung pun menjauh dari ketiganya lalu mengangkat telpon tersebut.
"Ada apa Kook?"
"Aku di depan dorm. Bisa Hyung keluar dulu?"
Taehyung nampak berpikir, ia melirik sekilas pada ketiga rekannya.
"Mungkin hanya sebentar."
"Ok Hyung aku tunggu."
Taehyung mematikan ponselnya lalu kembali pada member.
"Aku keluar sebentar."
"Kemana?" Tanya Jimin.
"Ada urusan sedikit."
"Baiklah jangan lama-lama kita harus diskusi lagi."
"Iya Hyung."
Taehyung pun turun dari lantai dua lalu berjalan keluar. Disana Jungkook berdiri menunggu bersama Yoongi.
"Ada apa, Kook? Tumben sekali."
"Hyung.. bisakah kau ikut kami dulu?"
"Kemana? Aku sedang diskusi dan tidak punya waktu banyak, Kook."
