𝐅𝐚𝐦𝐢𝐥𝐲 || 𝐓𝐑𝐄𝐀𝐒𝐔𝐑𝐄 𝟏𝟐 [semi-hiatus]

53. Back to School

ini agak panjang ygy..

enjoyyy!!❤️❤️

____________________

"Chaniiiii!" Rei memeluk Chani begitu saja.

"Gue seneng banget lo sekolah lagi. Huhuhu."

Chani terkekeh,
"Iyaaa Reii gue juga, bosen banget di rumah mulu."

Rei melirik Jeongwoo yang memegang pegangan kursi rodanya Chani.

"Biar gue aja yang bawa Chani ke kelas, Jeo."- Rei.

"Gak ada! Gue sendiri yang harus mastiin Chani sampe kelas dengan selamat."-Jeongwoo.

"Gak papa kali Wuu." sahut Chani.

"Gak boleh, kalo lo nolak, gue bakal aduin Bunda terus lo homeschooling deh, jiahaha."-Jeongwoo.

"Ih, Uwu resek sekarang!"-Chani.

"Kan kami cuma menjalankan amanah Chan,"-Haruto.

"Iya, tapi kan ini Rei. Dia sahabat gue."-Chani.

"Yaudah, nurut aja sih, Chan."-Rei.

"Masih ada setengah jam sebelum bel, mending lo ceritain dulu deh, lo pergi kemana waktu itu, terus kenapa bisa sampe kecelakaan." usul Haruto.

Benar juga, Chani tidak sempat menceritakan kronologi yang ia alami malam itu.

"Ke gazebo dulu deh, biar enak ghibahnya."

Jeongwoo membawa Chani ke gazebo, agar para pendengar bisa duduk disana.

Setelah itu Chani menceritakan semua kejadian yang ia ingat malam itu.

Dari pergi dengan Dayeon, beli kado, nongkrong sebentar, diculik Yuna dan seterusnya.

"Pasti, sakit banget ya, Chan? Gue sama Uto ngerasain soalnya."

"Hah?" Chani mengerutkan keningnya bingung.

"Jadi malam dimana lo kecelakaan, gue sama Uwu kesakitan di sekujur tubuh, terutama kepala."

"Gue kira gue lagi sakaratul maut anjir. Sakit banget." imbuh Jeongwoo.

"Keren ya, bisa terhubung gitu coba." sahut Jungwon yang langsung di geplak Haruto.

"Keren pala lo."

Chani masih gak habis pikir,
"Kok bisa sih kalian juga ikut kesakitan."

"Loh? Bukannya saudara kembar biasanya gitu ya?" sahut Niki.

"Dari kecil kan udah sering juga sebenernya."-Jeongwoo.

"Iya sih, tapi kan udah lama juga kita gak kayak gitu."

"Mungkin karna ini parah kali." celetuk Rei.

"Hmm, bisa jadi sih."

Chani hanya menganggukkan kepala sebagai jawaban.

"Itu si Yuna gak kapok ternyata. Terus sekarang para pelakunya gimana?" tanya Rei.

"Gue gak tau sih. Kalian tau?" tanya Chani pada ketiga saudaranya.

"Uto sama Uwu yang sempet ghibah sama Mas Jae wkatu itu. Kalo gue sih gak tau. Gue saat itu cuma mikirin lo Chan." ujar si bungsu.

"Aaa kok jadi so sweet gini sih kalian.." sahut Niki.

"Apaan sihh."

"Hooh, kemaren sempet ghibah sama Mas Jae, denger-denger cowok yang nabrak itu lo musuhnya Mas Ji. Nah dia ternyata cowoknya si Yuna. Dia udah ditangkep di hari yang sama pas lo sadar." sahut Haruto.