Laut

3 2 0
                                    

Matanya lautan, dan aku pelaut naif yang nekat menerpa badai.

Dari kali pertama bersua, bulat sudah tekad untuk mengarungi nya.

Persetan angin kencang, ombak tinggi, maupun legenda laut.

Ah, tanpa kompas dan rakit pun masih nekat aku sanggupkan.

Jangankan tersesat, terdampar pun aku ikhlaskan.

-Alif

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 02, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Lamunan Dua Dini HariTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang