Dia Milikku {Chikara}

DM-39•

Happy Reading....

Ara, zee, marsha, ica dan alex kini berada dirooftop caffe aldo

"Lo darimana aja ra, selama ini gak nongol-nongol lagi dimari?" tanya ollan

"Tau dah, dihubungi juga nomer lu gak pernah aktif, dm ig gue diread doang" sahut aldo

Ollan dan aldo ikut bergabung, karena keduanya memang berada disana sekalian reuni kata mereka

"Sekalinya nongol udah punya anak aja" timpal zee membuat yang lain terkekeh

"Sorry kalau gue pergi gak pamitan sama lo semua" ucap ara

Ara mulai menceritakan hidupnya selama 5 tahun ini, dan bagaimana dia bisa mempunyai anak sebesar ica, banyak ekspresi wajah yang terlihat dari teman-temannya itu tak berbeda dengan zee

Dia baru tau ternyata hidup sepupunya itu menderita karena cio menutup akses untuk ara bekerja diperusahaan untung saja ada mendiang papanya kca hingga ara bisa bangkit dan jaya seperti sekarang ini

"Jadi gitu" jelas ara membuat yang lain menatap iba padanya

Zee memeluk ara begitupun ollan dan aldo

"Maafin gue karena gue gak ada disaat lo butuh bantuan ra" ucap zee

"Iya ra maafin gue juga karena sibuk sama caffe, gue jadi gak kepikiran sama lo" ucap aldo

"Iya ra gue juga minta maaf karena gak bisa bantuin lo pada saat itu" ucap ollan

"Gpp, gue malah bersyukur pernah berada dititik terendah gue saat itu mungkin itu cara Allah menghukum gue atas kesalahan gue selama ini pada chika dan athar"

"Iya ra gue bangga sama lo"

"Sama ra gue juga"

"Gue juga"

"Iya iya, lepasin dong ini engap gue dipeluk kayak gini" ucap ara membuat ketiganya melepaskan pelukan mereka

"Hehe maaf ra, soalnya kita kangen sih sama lo" ucap olla

"Iya gue tau, gue juga kangen sama kalian"

"Btw nama anak lo siapa ra?" Tanya aldo melihat ica

"Kenalin namanya" titah ara diangguki ica

"Halo om-om semua kenalin nama aku Raisha Adzkiya Maheswara panggilnya ica"

"Nama yang bagus" puji zee

"Makasih uncle zee" ucap ica tersenyum

"Anak lo cantik banget sih ra buat gue aja ya" ucap ollan membuat ara menatapnya tajam

"Hehe canda gue ra"

"Nahkan mampus lo, sama om aja ya ica" ucap aldo

"Gak mau, aku gak suka om-om" tolak ica membuat aldo cemberut yang lain tertawa

Mereka kembali bercerita, para pria membahas tentang perusahaan dan bernostalgia dengan jaman-jaman SMA mereka dulu, alex juga sudah akrab dengan teman-teman ara

Ica dan marsha asik ngobrol tentang anime, ternyata keduanya sangat sefrekuensi karena sama-sama suka anime

Karena asik ngobrol tak terasa hari sudah sore mereka memutuskan untuk pulang

"Ra" panggil zee

"Ica masuk mobil duluan, papa mau bicara sebentar sama uncle zee" titah ara membukakan pintu mobil

Setelah ica masuk ara menghampiri zee

"Ada apa zee?"

"Athar sakit"