DO FUN!

4.5K 344 95
                                    

PERHATIAN!!!

Part ini agak panjang jadi aku berharap tidak membosankan dan bisa menghibur kalian juga meluaskan kehaluan kalian ya kaka2ku!!!

Dan maaf yaa kalo banyak typo😭🙏🏼

Hehehehe loveee🫶🏼

Setelah melewati beberapa hari yang melelahkan, tiba juga dimana hari ini Paul, Nabila, Rony, Salma, Anak Inti Vespapeace, dan semua teman-teman Nabila maupun Salma akan berangkat ke Dufan untuk bermain wahana.

Kini waktu menunjukkan pukul 07.00 mereka semua sudah berada di rumah Paul dan Salma untuk berkumpul. Masih sibuk berbincang-bincang sambil mengecek motor mereka satu persatu, mereka nekat ingin menggunakan motor dengan alasan lebih asyik dan memudahkan perjalanan.

"Aduhh gue gak sabar dehh mau naik wahana aaaaa" Ucap Alfredo dengan hiperbola, Syarla hanya bisa tertawa kecil melihat kelakuan kakak kelasnya yang lucu itu.

"Syar nanti lo bareng sama gue terus ya!" Ucapnya lagi dengan tepukan tangan.

"Hahaha iyaaa kak Edoo, tenang ajaa kita bakal seru-seruan bareng disana." Balas Syarla terkekeh.

"Lo cek yang bener dulu motor lo Do, jangan sampe mogok tuh Vespa lo." Ucap Rahman mengingatkan.

"Iyeee nyambung aje lo, ngobrol sama partner lo sana. Rachel ajak lah si Rahman ini ngobrol." Alfredo memperlihatkan ekspresi julidnya.

"Hihi iya kak Edooo." Balas Rachel tersipu.

Ditempat lain, Rony dan Salma juga masih sibuk mengecek motor dan sedang debat hendak menggunakan motor siapa.

"Sal ayolah. Kan kita udah omongin di chat semalem kalo mau pake motor gue." Rony masih membujuk Salma yang kini mendiamkannya perkara Salma ingin membawa Vespa Classic kesayangannya, sedangkan Rony tau itu tidak memungkinkan karena pasti akan menghambat perjalanan.

"Sal?" Panggil Rony pada Salma yang masih diam dari tadi Rony datang.

"Ya itu kan keputusan lo sendiri, gue gak ngeiyain ya semalem. Gue sendiri aja naik motor ini, lo naik motor lo aja sendiri juga, gampang kan?" Ucap Salma jutek.

"Oke Sal oke. Pake motor lo ya, kita pake motor lo. Gue yang bawa." Tidak ada pilihan lain selain Rony mengalah, daripada Salma nekat berangkat sendiri.

Sedangkan Paul dan Nabila kini sedang sama-sama sarapan di taman, Paul sudah dari subuh selesai mengecek motornya jadi kesempatan ini ia gunakan untuk mengisi perut. Nabila membuatkan sandwich untuk Paul tadi di rumah, ia sudah bilang dari semalam bahwa akan membawakan sarapan untuknya. Keduanya pasangan goals saat ini diantara teman-temannya yang lain, Nabila menyuapi Paul begitupun sebaliknya.

"Cih, pagi-pagi disuruh liat orang bucin jadi udah eneg duluan gue sebelum naik wahana." Cibir Nayl yang sedang memanaskan motornya, disampingnya ada Novia yang menemaninya.

"Iri atau kode ke cewek disamping?" Balas Dimansyah yang tak kalah julid.

Novia menatap Nayl yang juga sedang memperhatikannya daritadi, dengan cepat Novia mengalihkan pandangannya karena malu dan berjalan pergi dari sana bergabung dengan Anggis dan Raxhel yang sedang berbincang-bincang.

Waktu sudah menunjukkan pukul 07.20 dan mereka pun sudah siap bergegas ke Dufam, formasinya adalah Paul dengan Nabila, Rony Salma, Alfredo Syarla, Nayl Novia, Dimansyah Anggis, Rahman Rachel.

"DOSYA SIAP BERANGKAT!!!" Teriak Alfredo yang membuat teman-temannya menengok kearahnya.

"Hah? Dosya? Apaan tuh?" Tanya Salma penasaran.

STORY OF PANAROMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang