keesokan harinya..
ali bangun jam 9 pagi, dia langsung turun ke bawah untuk mencari sarapan.
"sepi banget.. kemana kaia sama rio??"
ali membalikkan piring yang sudah disiapkan di meja makan, dia mengambil nasi goreng yang dihidangkan di piring besar.
ali sedang asik makan, tiba-tiba kaia dan rio keluar dari kamar. ali melihat kaia dan rio memakai pakaian bagus dan rapi.
"mau kemana?" tanya ali
"mau jalan, kenapa?" kaia nanya balik
"mau ikut li?" tanya rio
"engga, yang ada gue kayak anak kalian aja" kata ali
"yaudah, kita pergi dulu ya" pamit kaia
"jalan dulu ya li" kata rio
kaia dan rio pergi jalan, ali masih menghabiskan nasi gorengnnya. Ali mengecek hp nya, ada notif whatsapp dari revaldo, anak buahnya di kantor.
whatsapp:
revaldo: lagi dimana bos?
ali: masih di rumah
revaldo: di rumah?? hari ini ada meeting, setengah jam lagi akan dimulai
"astaga!! hari ini kan ada meeting" ali langsung berlari ke atas, dia menyambar handuk yang tergantung di belakang pintu kamarnya lalu pergi ke kamar mandi.
setelah selesai mandi ali langsung memakai baju kerja dan buru-buru pergi, "pake sepatu di kantor aja deh" kata ali lalu mengambil sepatu dari raknya.
ali berlari menuju mobilnya, setelah masuk mobil dia langsung melajukan mobilnya. perjalanan ke kantornya memakan waktu sekitar 15 menit lebih.
sampai di parkiran kantor...
ali memakai sepatunya di mobil, lalu membenarkan dasinya yang sedikit miring. saat dia keluar mobil, sudah ada revaldo yang menunggunya.
"lama banget bos. semua klien sudah datang" kata revaldo
"iya saya lupa kalau ada meeting"
"sini saya bawain tasnya bos" kata revaldo
"saya bawa sendiri aja" kata ali
ali dan revaldo masuk ke ruang meeting, "maaf saya agak terlambat, kita mulai sekarang saja" kata ali sambil menaruh tasnya di meja.
ali sedang meeting, baru saja meeting dimulai hp ali sudah mendapat panggilan telfon.
"maaf saya keluar sebentar" kata ali pada klien-kliennya, ali keluar dan menerima telfon itu.
"halo kenapa lo nelfon gue??" ali
"..............................." cemal
"apa?" ali
".............................." cemal
"lo nelfon gue cuma buat nanya itu?? lo tau gak gue lagi meeting? lo nelfon gue cuma buat nanya harga sepatu??" ali
".............................." cemal
"gila lo ya" ali
"......................" cemal
"harganya 700.000 yang ori" ali
"............................" cemal
"gausah banyak tanya, kalo mau beli ya beli sana gausah pake nawar segala. lo kira di mall bisa nawar apa" ali
"............................." cemal
"700.000 ribu itu murah, merk terkenal terus ori pula" ali
"..................................." cemal
"lo kira gue penjualnya apa?? sudah sana tanya penjaga tokonya aja gausah tanya gue" ali
ali langsung mematikan telfonnya, dia masuk lagi ke ruang meeting.
"maaf agak lama, ada urusan sebentar" kata ali
ali lanjut meeting untuk membahas bisnis terbarunya yang sebentar lagi akan berjalan.
skip
meeting selesai, ali pulang ke rumahnya. kaia dan rio belum pulang jalan, padahal sudah siang begini. Jadi ali bersantai saja di kamar, menonton pertandingan bola. kebetulan barcelona yang main, tim sepak bola favorit ali.
saat sedang asik menonton bola, hpnya berbunyi lagi
"prilly??" ali melihat panggilan yang masuk dari prilly. tak ingin membuang-buang waktu, dia langsung mengangkat telfon dari mantan istrinya itu.
"iya kenapa pril?" ali
"................" prilly
"oh bisa bisa, jam berapa??" ali
"............." prilly
"sip gue kesana" ali
"............." prilly
next vomment
jangan jadi silent reader dong, comment kritik sama sarannya juga dong.
thanks:))

KAMU SEDANG MEMBACA
PENYESALANKU
Fanfictionseharusnya pernikahan adalah tahap awal memulai hidup baru. namun tidak dengan pasangan aliando dan prilly. perjodohan yang membuatnya menjadi tertekan dibawah paksaan. aliando syarief, aktor muda yang sangat tampan. prilly latuconsina, wanita penya...