30

3.3K 331 45
                                    

"Setelah saya periksa, efek dari kecelakaan yang pasien alami membuat ingatannya di masa lalu kembali, tapi di sisi lain dia melupakan ingatan di masa sekarang. Seperti hari ini dan hari-hari kemarin," jelas Dokter.

"Terus apa yang harus di lakukan agar anak saya ingatannya sepenuhnya sembuh dok?" Tanya Papi.

"Yang paling penting adalah berdoa terhadap Tuhan. Terus mencoba mengingatkan pasien tentang kenangan atau kejadian-kejadian yang mungkin bisa mengembalikan ingatan pasien. Selebihnya berserahlah pada Tuhan," jawab Dokter itu lagi.

Mereka menghela napas sedih. Keluarga Marsha di sisi lain merasa senang karena Marsha sudah bisa kembali normal seperti dahulu namun, disisi lain mereka juga sedih jika Marsha melupakan kejadian-kejadian di masa sekarang. Mereka juga mengingat Zee yang notabenya adalah pacar Marsha. Mereka ikut merasakan betapa terpukulnya Zee mengetahui jika Marsha sudah melupakan dirinya.

Zeevaro pov

Hari ini tiba. Ingatan Marsha di masa lalu kembali. Dan dia melupakan-ku. Secepat ini kah waktu ku untuk bersama Marsha? Apa yang harus aku lakukan selanjutnya? Apa aku harus menyerah?

Menyerah? Setelah aku pikir-pikir lagi, spertinya aku tak pantas untuk menyerah. Bagaimana pun Marsha pacar ku sekarang. Dia milik ku. Meskipun dia lupa dengan ku sekarang. Itu menyakitkan, tapi aku harus menyakinkan dirinya jika aku ini benar-benar pacarnya.

Aku tak boleh menyerah begitu saja. Apalagi setelah mengingat apa yang telah aku lalui bersama Marsha.

Setelah kejadian Marsha kecelakaan dan ingatan Marsha yang dulu kembali. Aku terus saja mencoba mendekati Marsha lagi. Terus berusaha tak peduli penolakan yang Marsha sekarang berikan. Aku harus bisa meluluhkan Marsha yang versi sekarang. Aku harus bisa menerima kekasih ku ini. Saat dia menjadi Marsha yang Childish dan juga Marsha yang dewasa. Jika dulu aku sudah bisa meluluhkan Marsha yang Childish kini aku juga harus bisa meluluhkan Marsha dewasa.

"Macha, aku membawakan buah strawberry untukmu," aku menunjukkan satu kotak berisi strawberry yang suka Marsha makan dulu.

"Tidak. Gue, ga suka buah strawberry," jawab Marsha ketus. Dia sedari tadi mengabaikan diri ku. Dia lebih memilih asik dengan tontonan tv di depannya alih-alih dengan ku yang berada di sampingnya sedari tadi.

"Tapi kamu dulu suka sama strawberyy Cha."

"Dulu kapan? Gue ga suka sama buah strawberry. Gue, sukanya sama buah anggur."

"Dan lagi, nama gue Marsha, bukan Macha!" Sepertinya dia tidak suka dengan aku yang sedari tadi memanggilnya dengan nama Macha.

"Marsha! Jangan bentak-bentak Zee kayak gitu dong," tegur Fiony yang kini ikut bergabung bersama kami.

"Ck, tolong bilangin ke temen kakak itu, kalau nama aku Marsha bukan Macha dan aku gapunya pacar. Berhenti ngaku-ngaku jadi pacar Marsha."

Sungguh menyakitkan sekali mendengar perkataan Marsha yang tentunya tertuju padaku. Marsha beranja pergi setelah mengatakan hal tadi. Aku menunduk sedih sambil memperhatikan kotak yang berisi buah strawberry itu. Sampai kapan aku harus terus berjuang meluluhkan hati Marsha yanh sepertinya dia sudah jelas sama sekali tidak lag tertarik dengan dirik ku.

"Maafin Marsha Zee. Tolong maklum, dia masih belum inget sama kejadian di masa ini," kata Fiony. Dia sepertinya merasa tak enak atas perbuatan adiknya.

"Gapapa Ce. Gua paham kok. Gue mending pulang aja deh, besok gua ke sini lagi."

"Yang sabar Zee. Gue bakal banti jelasin perlahan ke Marsha."

"Yah, makasih Ce. Gue, titip strawberry ini buat Marsha. Gua pamit." Aku beranjak pergi setelah memberikan kotak itu pada Cepio.

Aku butuh tempat untuk menenangkan hati dan pikiran ku saat ini. Terbesit di otakku untuk pergi ke sebuah danau yang sering aku kunjungi jika banyak pikiran. Aku memutuskan untuk ke sana. Smoga stelah dari sana, aku merasa sedikit lega dan tak terlalu stres memikirkan masalah ini.






















Nih up lagi, Baek kan gua wkwkwk.

Dah gitu aja. Mohon bersabar puncak konflik sesungguhnya blom dimulai🙊

Dah gitu aja maap buat typo:*

CHILDISH [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang