Gita berhasil menemukan Christy namun bukan di kantin atau toilet tapi dia melihat Christy keluar dari ruang lab.
"Dek"panggil gita Christy menoleh.
"Hmm"jawab nya menaikan Alis sebelah.
"Jangan bilang kalo kamu"ucap gita mengantung.
"Apa"ucap Christy.
"Kamu donorin ginjal kamu"ucap gita.
"Engga"ucap Christy.
"Bohong"ucap gita.
"Ga siapa juga yang bohong"ucap Christy.
"Terus ngapain kamu ke ruang lab"ucap gita.
"Ga ngapa²in gabut aja"ucap Christy santai.
"Jawab yang bener dek"ucap gita.
"Orang bener ko aku gabut"ucap Christy.
"Jangan pernah mencoba untuk donorin ginjal kamu"ucap gita dingin.
"Siapa juga yang mau donorin ginjal buat dia"ucap Christy tak kalah dingin.
"Kok kamu jadi gini sih dek"ucap gita.
"Gini apanya sih ka"ucap Christy.
"Ah udah lah inget jangan macam²"ucap gita.
"Iya ga Sana pergi"ucap Christy.
"Ko ngusir"ucap gita.
"Sana temenin kaka dan cici jagain chika"ucap Christy.
"Ka chika dek"ucap gita.
"Iya ka chika Sana dah"ucap Christy.
"Sama kamu lah ayok"ucap gita mengandeng tangan Christy.
"Ga ah aku mau pulang cape"ucap Christy.
"Kaka anterin"ucap gita.
"Gausah aku pulang sendiri"ucap Christy.
"Dek jangan bikin kaka Marah deh"ucap gita.
"Apa sii ka orang cuma mau pulang aja ribet"ucap Christy.
"Yaudah kaka anter"ucap gita.
"Engga ga aku pulang di jemput zee dia udah di parkiran"ucap Christy.
"Yaudah hati² ya di jalanya,ke sini lagi ya"ucap gita.
"Iya,Gatau liat ntar aja deh"ucap Christy.
"Peluk kaka dulu"ucap gita merentangkan tangan dan langsung di peluk Christy.
"Kalo dedek gada kabar doain aja semoga dedek baik² aja"bisik Christy mencium pipi gita lalu pergi meninggalkan gita yang mematung mendengarkan ucapan Christy.
"Yatuhan semoga bukan dia"batin gita menatap sendu punggung Christy.
"Git"panggil Gracia tadi dia di suruh menyusul gita oleh shani.
"Hah iya ci"ucap gita sedikit kaget.
"Ko kaget gitu kenapa"ucap Gracia.
"Gapapa cii,ko di sini bukannya nemenin cici"ucap gita.
"Di suruh susul kamu lama soalnya"ucap gracia.
"Yaudah ayok kesana lagi"ucap gita.
"Cici Capek"ucap Gracia.
"Terus"ucap gita sebenernya sudah tau.
"Gendong ya"ucap Gracia.
"Hadeh gini amat punya kaka"ucap gita lalu membungkuk dan Gracia pun langsung naik ke punggung gita.
KAMU SEDANG MEMBACA
TWINNIE End
AcakBagaimana mempunyai kaka yang begitu posesif dingin dan kejam ?mari kita cari tau kisah si kembar yang merasakannya!.