Part 12

3.5K 265 5
                                    

Disisi lain Jinan sedang duduk di lorong rumah sakitt menunggu chika yang sedang di periksa perasaan gelisah takut campur aduk dia menunduk menangkup wajahnya dengan kedua tangan menangis tanpa suara,sebuah tepukan di bahu membuat Jinan mendongak betapa kaget nya dia.

"Ci sha-ni GI-ta"ucap nya terbata².

"Ngapain di sini bukannya mau ke kantor"ucap shani datar.

"Kalo di Tanya tuh jawab"ucap tegas gita Karna Jinan diem aja.

"Dan kmna chika bukannya tadi kamu ajak dia kmna dia sekarang"ucap shani.

"Hiks Ade cii"tangis Jinan pecah.

"Iya kmana chika kenapa kamu malah nangis"ucap shani.

"Ade di dalam Sana ci"ucap Jinan menunjuk pintu ruangan chika.

"Hah ko bisa"kaget gitshan.namun Jinan Hanya diam binggung harus menjelaskan apa.

"Ada yang kamu sembunyiin"tebak shani.

"Jawab anjing"emosi gita menarik kerah Jinan.

"Chika harus dapat donor ginjal"ucap Jinan,bak di sambar petir shani langsung lemah menjatuhkan dirinya ke lantai.

"Ga lo bohong kan"ucap gita namun Jinan menggeleng.

"Ga ga mungkin ga engaaa MUNGKINNN ADEKKKK"teriak gita.

"Sutt tenang ya ini di rumah sakitt"Jinan memeluk gita.

"Kenapa ga pernah bilang kalo Ade sakitt"Tanya gita.

"awal nya aku juga Gatau kalo Ade sakitt,waktu itu aku ga sengaja nemuin Surat dari rumah sakit di kamar Ade setelah aku buka aku kaget dan ga nyangka kalo Ade ginjalnya rusak,Ade kaget liat aku di kamar nya terus aku tunjukin Surat itu bertanya tapi Ade diem aja dia nangis aku emosi aku Marah sama dia diemin dia seharian akhir nya dia jujur sama aku tapi waktu aku mau ngasih tau kalian,Ade ngelarangnya gamau bikin semua orang khawatir dia gamau di spesalin dia ngancem aku kalo aku kasih tau kalian dia gakan mau berobat maap hikss"ucap Jinan.

"terus sekarang gimana keadaanya"ucap shani.

"Dia butuh pendonor ginjalnya ci"ucap Jinan.

"Aku mau donorin"ucap shani.

"Aku juga"ucap gita.

"Engga jangan chika akan Marah jika keluarganya yang memberi ginjal untuk nya"ucap Jinan.

"Terus sekarang harus bagaimana jinannnn"ucap shani frustasi.

"Aku juga Gatau ci aku juga lagi Cari bantuan anggota buat nyari donor"ucap Jinan.

"Sekarang telepon Dede dia harus tau kembaran sakitt jika tidak dia akan Marah sama kita seperti dulu"lanjut Jinan.

"Hallo ka"ucap kitty.

"Hallo dek bisa ke sini sekarang nanti kaka sherlock tempat nya ini penting"ucap Jinan.

"Ini kan masi jam sekola ka"ucap kitty.

"Gppa nanti kaka ijinin sekarang ke depan gerbang di Sana ada mang adi jemput Dede"ucap Jinan.

"Iyah aku kesna sekrang bye love you"ucap kitty.

"Hati² love you to"ucap Jinan mematikan sambungan.

Cklek pintu ruangan chika terbuka dokter menatap me arah Jinan menghembuskan nafas nya membuat semuanya takut.

"Pasien kritis dan sekarang koma maap"ucap dokter.

"Ga gamungkin kan dok dokter bercanda kan adik saya gamungkin koma dok"ucap gita menarik kerah dokter.

TWINNIE EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang