16. (Saran Judul pliss)

15 2 0
                                    

1 Maret 1880

Princess Victoria dan John Smith melangsungkan Pertunangan di Atholen Palace. King Fauzan Dan Queen charlotte yang melihat itu merasa senang, mereka juga turut bahagia atas pertunangan Princess Victoria.

Mereka semua berkumpul di istana dengan penuh kegembiraan. Pertunangan Princess Victoria dan John Smyth menjadi peristiwa yang sangat dinanti-nantikan oleh seluruh kerajaan. Atholen Palace dipenuhi dengan keramaian dan kegembiraan, dengan pelayan-pelayan istana yang sibuk mengatur segala persiapan untuk acara besar ini.

Prince Keenan, saudara laki-laki Princess Victoria, sangat bahagia melihat adiknya menemukan cinta sejatinya. Sebagai kakak yang protektif, ia selalu ingin yang terbaik untuk adiknya. John Smith, calon suami Victoria, adalah pria yang baik dan memiliki reputasi yang tak terbantahkan. Ia memiliki karisma yang mengagumkan dan hati yang lembut, yang membuatnya sangat cocok sebagai pasangan hidup untuk sang adik.

Sementara itu, King Fauzan dan Queen Charlotte sangat bangga melihat anak perempuan mereka bahagia. Mereka berharap bahwa pernikahan ini akan membawa kebahagiaan dan kestabilan bagi Victoria dan juga kerajaan mereka. King Fauzan dan Queen Charlotte tersebut adalah pemimpin yang bijaksana, dan mereka melihat potensi besar dalam pernikahan ini untuk mempererat hubungan antara kerajaan mereka dengan kerajaan Smyth.

Dimalam harinya Keenan Pergi Kebalkon Istana untuk meratapi nasibnya. Ia senang melihat adiknya akan segera menikah namun berbeda dengannya, dia masih bingung harus memilih siapa diantara keduanya. Apakah ia harus memilih Princess Ellena dari Norther atau Princess Emily dari Borghaven. Kemudian Albert mendatangi Keenan.

"Di saat semua orang sedang menikmati pesta, kau malah merenung. Sepertinya kau masih memikirkan kedua perempuan mu itu ya"

Kemudian Albert melajutkan Bicaranya

"Kau masih beruntung Keenan, tidak seperti ku. Aku mencoba mendekati Sarah namun ia menolak ku entah apa yang ada dipikirannya"

Keenan menghela nafas dalam-dalam. "Aku tahu bagaimana perasaanmu, Albert. Tapi Memilih di antara dua orang yang kita cintai bukanlah hal yang mudah. Tapi jangan berkecil hati, mungkin Sarah hanya butuh waktu lebih lama untuk memahami perasaanmu."

Albert mengangguk, namun raut wajahnya tetap penuh kegelisahan. "Aku takut kehilangan kesempatan ini, Keenan. Sarah adalah gadis yang istimewa bagiku, dan aku tidak ingin mengecewakannya."

Keenan memandang adiknya dengan penuh pengertian. "Kamu adalah seorang Prince, Albert. Kamu memiliki kebaikan dan ketampanan yang akan membuat banyak wanita tertarik. Tetapi, mencintai seseorang bukan berarti mereka juga akan mencintaimu kembali. Kita tidak bisa memaksa cinta, namun kita bisa memberikan yang terbaik dari diri kita."

Albert tersenyum lemah. "Terima kasih, Keenan. Aku tahu aku harus bersabar dan memberikan yang terbaik bagi Sarah. Bagaimana denganmu? Sudahkah kamu membuat keputusan?"

Keenan mengangguk perlahan, tatapan kosongnya terpaku ke langit malam yang gelap. "Ya, Albert. Aku tidak tahu harus memilih siapa di antara mereka berdua. Mereka sama-sama istimewa dan berarti bagi ku."

Keenan merenung sejenak. "Aku masih terjebak dalam kebingungan. Princess Ellena dan Princess Emily sama-sama memiliki kelebihan dan pesona yang berbeda. Aku tak ingin membuat salah pilihan, terutama jika itu akan menghancurkan hati mereka."

"Kamu tidak bisa membohongi hatimu, Keenan. Dengarkanlah suara hatimu dan ikuti apa yang membuatmu bahagia. Princess Ellena dan Princess Emily pasti akan memahami jika kamu mengambil waktu untuk mempertimbangkan semuanya."

Keenan mengangguk perlahan. "Kamu benar, Albert. Aku harus mendengarkan hatiku. Aku akan mencoba berbicara dengan kedua putri tersebut dan menjelaskan perasaanku dengan jujur. Mungkin ini adalah saat yang tepat untuk mengungkapkan segala rasa yang aku simpan selama ini."

Albert duduk di sampingnya, memandangi pemandangan yang sama. "Keduanya memang memiliki daya tarik masing-masing, Keenan. Princess Ellena memiliki keanggunan dan kecerdasan yang luar biasa. Sedangkan Princess Emily memiliki kebaikan hati yang tak tertandingi dan keceriaan yang menular."

Keenan menghela nafas berat. "Aku tahu. Itulah yang membuatku semakin bingung. Aku ingin menikahi seseorang yang benar-benar mencintai ku dan yang aku cintai juga. Tapi bagaimana jika aku membuat keputusan yang salah? Bagaimana jika aku mengecewakan salah satunya?"

Albert tersenyum lembut. "Keenan, cinta tidak selalu datang dengan rumusan yang jelas. Terkadang, kita harus mengikuti hati dan insting kita. Kamu tahu, ada ungkapan 'Ketika kamu mencintai dua orang, pilihlah yang kedua. Karena jika kamu benar-benar mencintai yang pertama, kamu tidak akan jatuh cinta dengan yang kedua.'"

Keenan memandangi Albert dengan heran. "Apa maksudmu?"

Albert menjelaskan, "Jika kau benar-benar mencintai salah satu dari mereka, Princess Ellena atau Princess Emily, maka kau tidak akan merasa bimbang. Hati dan pikiranmu akan tahu dengan pasti pilihanmu. Ketika kau jatuh cinta dengan seseorang, itu adalah perasaan yang tak bisa diabaikan atau ditukar."

Keenan memikirkan kata-kata Albert dan merenung sejenak. Dan apa itu artinya ia harus memilih Ellena?

____________________________________penasarankannn siapa yang akan di pilih keenan? Makanya pantengin terus yaaa. See u
____________________________________

Keenan : The Golden EraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang