CRAZY LIONS [END]

TIGA PULUH SEMBILAN

Hay!!!

Balik lagi sama @lind

Jangan lupa Vote⭐ and Komen💬

Follow juga akun author🤧

Typo bertebaran😮‍💨

So enjoy⚔️🔥🔥🔥

Bunyi hantaman keras dari mobil yang menabrak orang tersebut sangat keras hingga beberapa pengunjung berteriak histeris melihat korban yang terpental beberapa meter dengan darah segar menggenang di sekitar tubuhnya.

Kenzo diam mematung di tempat "Sky" sang empu berlari ke arah Sky yang berlumuran darah, kepalanya di letakkan di atas paha Kenzo.

"Please buka mata lo Ky" Air mata menetes untuk pertama kalinya setelah kepergian sang ibunda tercinta,kini harus keluar kembali di hadapan gadis yang sudah dia anggap miliknya.

"Ky, ba----"

"At-i - a-ti be-go ukhuk"

"Ambulance woi,ambulance" salah satu bapak-bapak maju "Sedang dalam perjalanan Nak"

"Bertahan please, oke" Kenzo mengelus kening Sky yang di penuhi darah "Ke-n"

"Hm? Kenapa sayang"

"Ma-af" Kenzo menggeleng tangan Sky terangkat menghapus air mata yang menggenang di pelupuk Kenzo "M-au b-bo-bo" Kenzo semakin mengeratkan pelukannya.

"Lo belum jawab pertanyaan gue Ky" Kenzo meletakkan kepalanya di kening Sky sang empu tersenyum tipis "M-aaf" di iringi gumaman dan mata indah itu tertutup.

"Ga,Ky bangun goblog, bangun" Air mata menetes membasahi wajah Sky yang berlumuran darah.

Dari kejauhan Ambulance datang mereka segera melarikan korban ke rumah sakit.

*******

Dari tempat lain Ely dan seorang pemuda berjalan memasuki gudang tua tempat mereka akan menyiksa mainan mereka ah!! Ralat hanya pemuda di sampingnya yang akan bersenang-senang.

Mereka memasuki gudang tersebut, pemuda itu merangkul pinggang Ely membuat sang empu mendengus.

Ceklek

"Ekhem, Aman?" Bara yups yang menelepon Bara, sang empu menoleh saat mendengar pintu di buka.

"Hm" Bara mengalihkan pandangannya pada pemuda yang menggunakan topeng sama persis dengan Al "Dia Abang gue" Bara mengangguk.

Pemuda itu berjalan mendekat 3 orang yang di sekap di kursi masing-masing, bukan  menggunakan tapi melainkan dengan rantai dan borgol.

"Long time no see badjingan" pemuda itu langsung mengguyur mereka dengan air es yang sudah tersedia, sedangkan Ely dan Bara duduk di sofa single.

"Siapa kau" Pria tua yang berteriak karna takut sekaligus marah "Lepaskan saya"

"Keuntungan?"

"Saya akan bayar berapapun anda mau" pemuda itu terkekeh berat dan mengerikan "Tua bangka, kekayaan lo itu hasil nyuri dari bos lo" Pria paruh baya tersebut terdiam bagaimana pemuda ini tau.