ENAMBELAS

2K 105 2
                                    

Hay balik lagi sama @lind

Jangan lupa Vote⭐ and Komen💬

Typo bertebaran!!!!

Follow akun author donk🤧

So enjoy⚔️🔥🔥

Disinilah kedua manusia berbeda gender yang satu duduk yang satunya berdiri di hadapan yang duduk siapa lagi kalau bukan Vina dan Ferga.

Setelah geng ARGOS di usir pergi mereka berdua kini sedang di atas rooftop masih dengan posisi yang sama Ferga meletakkan kepalanya di pundak Vina yang berdiri sedangkan dirinya duduk di atas meja.

"Apa-apaan sih, lo bisa minggir ga" Vina risi di perlakukan seperti ini dia jadi nyesel telah ikut campur dalam tawuran tadi.

"Bentar" ucap Ferga tenang sambil menghirup aroma Vanilla campur stroberry dari tubuh sang empu.

"Bentar jidat lo, hampir setengah jam gue berdiri di sini somplak" Ferga mengabaikan cibiran dan umpatan dari Vina.

Percayalah kepala Ferga rasanya ingin lepas dari tempatnya karna pukulan dari tongkat baseball.

"Obati" lagi dan lagi Vina mencibir sambil mendelik tajam,tangannya terangkat.....

Puk

"Ogah punya tangankan" Ferga memejamkan matanya sambil mencekram tangan Vina guna melampiaskan sakit di bagian tengkuk yang di geplak Vina.

"Eh...." Vina panik saat melihat darah segar di tangannya yang berasal dari kepala yang dia geplak.

"S-sorry gue g---"

"Syuttt Diem"

"Bisa lepas ga sih,gue obati " Ferga menggeleng tangannya masih menggenggam tangan Vina.

"Ck batu bener,gue cuma mau ambil obat" kesal Vina tak ayal dirinya juga merasa kasihan.

"Biarin"

"Anj*** yang ada infeksi bodoh" tanpa belas kasih Vina mendorong pundak Ferga hingga sang empu menegakkan kepalanya.

Vina bergegas mengambil kotak P3k di pojok rooftop berjalan mendekat,Ferga meletakkan kepalanya kembali di pundak Vina sang empu hanya menghela nafas panjang.

Mengobati dengan telaten tidak ada ringisan yang keluar dari bibir Ferga namun cekraman tangan yang menguat.

15 menit berlalu Vina membereskan kotak P3knya membenarkan rambut Ferga yang basah akibat air dan Alkohol.

*****

Di lain tempat Bara melangkah memasuki perpustakaan yang sangat sepi karna murid sudah di pulangkan.

Bara menelusupkan kepalanya di lipatan tangan tanpa mengobati lukanya pikirannya sedang kacau dia butuh istirahat.

Bara menelusupkan kepalanya di lipatan tangan tanpa mengobati lukanya pikirannya sedang kacau dia butuh istirahat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
CRAZY LIONS [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang