CRAZY LIONS [END]

TUJUBELAS

Hay!!!!

Balik lagi sama @lind

Gimana nungguin ga sih?

Jangan lupa Vote ⭐ and Komen💬

Follow juga akun author🤧

So enjoy⚔️🔥🔥

Gadis tersebut mengangkat kepalanya dia Vina menatap seorang cowok yang dia sebut dalam gumaman tanpa sadarnya.

"Berdiri" ucapnya lagi membuat Vina berdiri dengan susah payah "Lo ngapain?" Vina menatap Ferga dari atas sampai bawah.

"Nyamperin cewek jelek minta tolong" Vina mendengus kalau gini ceritanya mending dia tidak di temenin.

"Gue ga minta tolong tuh"

"Oh" Ferga melangkah pergi dengan tangan di masukkan ke saku celana, Vina menatap sekitar melihat pohon yang sedikit bergoyang membuat bulu kuduknya meremang.

"Jangan-jangan suster ngesot lagi"

Brugh

"Huwaa ada suster ngesot" Vina berlari dengan kaki pincang mengejar Ferga,sedangkan sang empu menengok ke belakang menatap Vina aneh.

"Woi itu pacar lo ganggu gue" adu Vina ke Ferga yang menaikkan satu alisnya.

"Suster ngesot"

Pletak

Ishhh

" Bodoh"

"Gue serius itu di sana pohonnya goyang-goyang" Vina menarik lengan jaket Ferga menunjuk tepat pohon bergoyang tadi.

Diam-diam Ferga tersenyum licik ada-ada saja kelakuan bocah tengik itu. Ferga melepas tangan Vina namun sang empu tetap menarik ujung jaket lengan Ferga.

"Buruan jalan" ucap Ferga sambil berjalan di samping Vina, Vina berhenti membuat Ferga ikut berhenti Vina mencopot high heels-nya melempar ke arah pohon yang masih saja bergoyang.

Dug

Dug

Seketika pohon tersebut berhenti bergoyang Ferga meringis serta menahan tawa meratapi nasib bocah tersebut.

Melepas jaketnya menyampirkan ke pundak Vina yang hanya memakai lengan pendek dengan hawa dingin.

"Peka juga" celetuk Vina sedangkan Ferga memutar bola mata malas,kalau di bedakan sama cewek lain maka cewek lain menolak dengan halus supaya kita memaksa sedangkan cewek di depannya ini tanpa malu menerima sambil berkomentar. Emang beda!!!!

"Gendong donk" tidak tahu malunya Vina menarik turunkan alisnya sambil menatap Ferga dari samping.

"Punya kaki?"

"Punyalah" balasnya sewot

"Jalan sendiri"

"Ck,tidak mencerminkan peri kemanusiaan"