[TCS 40] : Negosiasi Lainnya

214 26 0
                                    

Playlist_song by :
Selena Gomez ft. Gucci Mane - Fetish (Slowed + Reverb)

~ Selamat Membaca ~

🌹🌹🌹

"Sesuai dengan keputusan sang Royal Princess Of Waterland Kingdom. Maka, untuk satu minggu kedepan penambahanan nominal bantuan akan tetap diturunkan sesuai dengan batas kesepakatan. Dan untuk dana pribadi Royal Higness akan masuk dalam prosesi pembangunan bagi struktur bangunan pesisir pantai yang rusak. Begitupun acara memperingati satu tahun meninggalnya mendiang Sang Putra Mahkota, akan diundur hingga masalah ini seselai. Begitupun prosesi eksekusi Ex-Queen Consort, yang juga akan ditunda. Sekian keputusan rapat telah mencapai final. Dan akan ditutup dengan makan malam bersama." Seru Penasehat Eron memberikan pengumuman. Yang,

Prokk!
Prok!

Mendapat tepukan tangan dari para jajaran Kabinet sebagai sambutan perasaan lega setelah melewati rapat yang cukup menegangkan.

Disaat yang sama para pelayan mulai berdatang dengan troli makanan, yang kini diletakan diatas meja untuk menyambut acara Dinner Kerajaan.

Berbanding terbalik dengan para Bangsawan yang hadir. Semuanya dibuat bungkam dan kesal, merasa keputusan tidak sesuai dengan keinginan mereka. Terlebih, menyangkut pemenggalan Ex-Queen Consort.

Hal yang sangat mereka nantikan, tapi karena masalah di pesisir pantai. Hal tersebut, tanpa mampu mereka tolak. Mereka hanya bisa diam bungkam, dan setuju. Bahkan,,

Srakk!

Saat Xella bergerak dengan berdiri tiba-tiba. Semua gerak mereka terhenti. Menatap menunggu pada sang Putri.

"Kalian lanjutkan makan malam. Dan pulanglah dengan tenang. Aku perlu istirahat. Penasehat Eron akan mewakili ku dan menemani kalian semua makan malam." Ucap Xella mengumumkan. Sayangnya,

Srakk!
Srak!

Beberapa kursi dari baris Bangsawan ikut bergeser. Dimana, para petinggi Bangsawan dari gelar Count dan Earl ikut berdiri.

Mengabaikan tersebut, Xella bergegas keluar. Yang ternyata langsung diikuti mereka.

Meninggalkan Aula. Dimana pasang mata muda, menatap sendu pada punggung bibinya.

'Padahal Aunty berharap banyak dariku, tapi aku tetap tidak bisa diandalkan.' batin Alleo kecewa pada dirinya sendiri yang hanya bisa diam tidak membantu sang Bibi ketika dipojokan tadi dengan banyak tuntutan.

Pukhh!

Abercio yang paham, menepuk lembut bahu Prince Alleo. Membuat Alleo menoleh kearah pria paruh baya tersebut.

"Percayalah, Prince Alleo. Royal Highness akan mengatasinya dengan baik. Semuanya akan kembali baik-baik saja. Perseteruan ini akan kembali damai ditangannya." Bisik Abercio menenangkan. Yang diangguki Alleo setuju.

Yeah, Abercio tidak memihak pada siapapun. Sebab dirinya tahu apa yang semuanya inginkan.

Termasuk keinginan Sang Putri. Yang memang ingin lepas, dan menyerahkan tahta pada pria muda disampingnya itu.

Sayangnya, para Bangsawan tidK setuju. Hal tersebut, juga membuat seluruh Kediaman Veuros begerak dengan hati-hati. Takutnya, malah menimbulkan kecurigaan dan perseteruan yang semakin menjadi-jadi. Dan berakhir dengan petisi untuk melengserkan gelar Peince Alleo.

The Confusing Situation [Sequel 3 : Strong mother] ✓ [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang