[TCS 35] : Mosera Atau Hesper?

237 32 2
                                    

Playlist_song by :
Pristin V - Get It

~ Selamat Membaca ~

🌹🌹🌹

Tepat setelah kejadian tersebut. Tidak lama, akhirnya Perdana Menteri memajukan prosesi pemakaman.

Semua yang hadir dirumah duka, berbodong-bondong mulai keluar kediaman Perdana Menteri.

Begitupun Xella, Hanna, Chris dan Dhon. Dimana setelah aksi putrinya, selama itu pula Xella memilih diam dan bungkam didalam rumah.

Dengan mengendarai dua mobil, dimana saat tiba mobil Xella dinaiki bersama Kyra serta Hanna. Sedang Chris bersama sang Ayah, Dhon.

Terparkir berjejer, dengan posisi depan belakang.

Mata Xella menangkap sosok putrinya yang duduk tenang di kursi penumpang depan, dengan mata terpejam bersandar dan kedua tangan terlipat didepan dada.

'Benar-benar seorang Hesper.' batin Xella.

Disaat yang sama, Hanna melewatinya dan berniat masuk kekursi penumpang belakang.

Cklekk!

Baru saja Hanna membuka handle pintu mobil didepannya. Namun,

Brakk!

Sebuah tangan sudah bertengger dibagian atas pintu mobil, dan kembali mendorong cukup kasar hingga pintu kembali menutup.

Tersentak kaget, mata Hanna menoleh kesamping dan dibuat bingung pada si pemilik tangan yang tidak lain adalah Xella.

"Pergilah bersama Chris dan D." Ucap Xella serius.

"A,,apa?" Pekik Hanna tidak mengerti.

"Ada yang perlu aku bicarakan dengan Kyra." Jawab Xella masih dengan raut dan nada seriusnya.

Semakin membuat Hanna tidak mengerti.

"Lalu?" Kembali tanya Hanna singkat, mulai tidak suka dengan sikap Xella yang terlihat seperti mencoba menjauhkannya dengan Kyra.

Bahkan wajah Hanna mulai menampilkan raut sinis tidak bersahabat.

"Obrolan penting seorang ibu dengan putrinya." Tegas Xella matanya semakin menajam.

Dan itu memancing deru nafas kesal Hanna. Jemari yang masih memegang handle pintu, meremat kasar hingga urat punggungnya terlihat.

Telinganya terasa berdenging ketika kalimat 'ibu dan putrinya' Xella ucapkan penuh penekanan.

Bukan ini yang Hanna harapkan.

"Apa kau memancing permusuhan? Apa kau mencoba memberi batas?" Desis Hanna geram.

Seolah tersadar menyinggung, mata Xella mengerjap perlahan. Dan mulai melembutkan tatapannya.

"Kalau begitu biar ku ubah kalimatnya." Balas Xella terjeda, kali ini tenang namun masih jelas tersirat keseriusan.

Membuat Chris dan Dhon yang sejak tadi sudah duduk dikursi mobil, dengan Chris yang mengemudi dibuat heran pada tingkah Xella dan Hanna. Pasalnya dimata keduanya, Xella dan Hanna terlihat seperti tengah berseteru satu sama lain.

The Confusing Situation [Sequel 3 : Strong mother] ✓ [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang