ILY Park Jimin || YOONMIN

22

Hari terus berganti, hubungan Jimin dan Yoongi semakin mesra walaupun Suran terus meneror hubungan mereka, seperti memfitnah Jimin didepan Yoongi dan masih banyak lagi, tapi Suran lupa jika di belakang Jimin dan Yoongi ada teman teman yang selalu menggagalkan usaha jahat Suran.

Tidak terasa pula hari ini Yoongi Namjoon Chanyeol dan Hoseok hari ini akan melakukan sidang skripsi yang akan menentukan mereka lulus kuliah atau tidak.

Para kekasih mereka menunggunya untuk sekedar memberikan semangat dan itu sangat berguna tentunya.
Akhirnya pun mereka semua dinyatakan lulus dan tinggal menunggu acara wisuda, Jimin yang saat itu melihat kekasihnya keluar dari ruangan sidang dan sedang memeluk temannya tersenyum bangga pada kekasihnya itu .

Yoongi yang merasa terus diperhatikan pun balik menatap Jimin sambil berjalan menuju Jimin dan langsung memeluknya.

"Selamat oppa"
"Terima kasih sayang ini juga berkatmu yang terus menyemangati ku kalo tidak entah kapan skripsiku akan selesai" jawab Yoongi
"Itukan salah satu tugasku"
"Iya iya sayangku yang cantik"

Setelah saling mengucapkan selamat, Yoongi mengantar Jimin pulang karena hari pun sudah sore, Jimin ingin protes karena biasanya mereka akan singgah dulu sekedar mampir ke taman atau ke cafe, tapi ini Yoongi langsung mengantarnya pulang dengan alasan ada urusan yang Jimin tidak tau itu apa.

Sampai di rumah Jimin, mereka bisa melihat jika sang eomma dan appa Jimin sedang bersantai di tempat santai dihalaman rumah Jimin. Jadi Yoongi berinisiatif untuk menyapa terlebih dahulu.

"Selamat sore om Tante"
"Nak Yoongi, bagaimana sidangnya?"
"Puji Tuhan semuanya lulus Tante"
"Syukurlah, sini duduk dulu nak Yoongi" mau tidak mau Yoongi menutut dan ikut duduk dengan orang tua Jimin termasuk Jimin.

"Mana oppamu sayang?"
"Oppa akan makan makan dengan yang lainnya dulu" jawab Jimin dengan lesu
"Loh kalian tidak ikut?"
"Tidak" jawab Jimin, Yoongi tau jika kekasihnya sedang marah.
"Sebenarnya kita akan ikut Tante tapi tadi Yoongi mendapat pesan untuk datang ke perusahaan BigHit, jadi kita tidak jadi ikut"

"Kapan nak Yoongi akan kesana"
"Kami janjian jam 7 om, dan sekarang sudah jam 5 jadi pikir Yoongi tidak akan keburu jika harus ikut dengan yang lainnya ke cafe karena habis ini Yoongi akan pulang dulu menyiapkan semua yang diperlukan untuk nanti" terang Yoongi.

"Hmm jadi itu yang buat anak gadis eomma cemberut, kan kalian bisa pergi lain kali sayang mengertilah dengan Yoongi sekarang" kata eomma Jimin
"Memang ada keperluan apa dengan perusahaan BigHit, bukankah itu perusahaan agensi musik ya" tanya appa park
"Jadi Yoongi di tawari menjadi produser di sana om, setelah Yoongi mengirimkan beberapa lagu Yoongi kesana"
"Wah calon produser, kamu benar benar tidak tertarik dengan perusahaan ayahmu ternyata".
" Ya begitulah om, jiwa Yoongi ada di musik, dan maaf apa om dan Tante akan tetap mendukung hubungan Jimin dan Yoongi jika saya menjadi seorang produser"
"Apapun itu, karna om yakin kamu tidak akan membiarkan anak gadisku kesusahan kan"
"Itu pasti om"

Jimin hanya diam mendengarkan Yoongi dan orang tuanya mengobrol, yang tadinya marah sekarang menjadi lebih bangga karena kekasihnya itu hampir mencapai cita citanya yang selalu dia ceritakan pada Jimin.

"Ya sudah om Tante Yoongi pamit ya"
"Iya hati hati, semoga sukses pertemuannya ya" jawab eomma Jimin dengan tulus
"Ji, aku pulang yaa"
"Nee oppa hati hati"

Yoongi pun pergi ke apartemennya dulu mengambil semua yang diperlukan untuk pertemuan nya dengan perusahaan BigHit. Perusahaan agensi musik terbesar di Seoul.

Lain Jimin dan Yoongi yang sedang merasakan kebahagiaan di hari itu, lain pula dengan Suran yang saat ini sedang merengek ke ayahnya untuk melakukan cara apapun demi dirinya bisa bersama dengan Yoongi, karena ayah Suran dan ayah Yoongi pernah menjadi rekan bisnis, bagaimana mereka tau jika Yoongi adalah anak rekan bisnis mereka karena pada saat di sebuah acara perusahaan ayah Yoongi , ayah Yoongi memperkenalkan Yoongi didepan semua kolega termasuk ayah Suran yang saat itu mengajak Suran juga, dan saat itu pula Suran jatuh cinta kepada Yoongi . Suran pun mencari tau dimana Yoongi berkuliah sehingga dia memutuskan untuk pindah ke kampus yang sama.

"Ayolah appa bantu suran, Suran sangat mencintai Yoongi."
"Tapi bagaimanapun caranya, orang tua Yoongi saja sekarang ada di Daegu dan perusahaan yang disini di urus oleh anak sulungnya"
"Ya appa datangi orang tua Yoongi minta untuk menjodohkan Yoongi dengan Suran, pasti mereka tidak akan menolak appa, kan bisa sekalian mendapatkan keuntungan masing masing perusahaan juga"
"Jadi maksudmu apa minta mereka menjodohkanmu dengan Yoongi dengan dalih perusahaan agar lebih besar"
"Nah appa sekali, appa lakukan itu untukku ya"
"Baiklah nanti appa akan singgah ke perusahaan ayahnya Yoongi dan bertanya ke Min Geumjae kakak Yoongi kapan orang tuanya akan berkunjung ke Seoul"
"Terimakasih appa"
"Tapi jangan terlalu berharap, karena kau tau perusahaan ayah Yoongi adalah perusahan terbesar ke dua di Korea jadi pasti banyak kolega yang ingin menjodohkan anak mereka dengan Yoongi "
"Tapi jika orang tua Yoongi melihat Suran yang cantik ini pasti mereka akan memilih Suran appa"
"Hmm mudah mudahan begitu"

Suran sudah sangat terobsesi dengan Yoongi walaupun sering menerima penolakan dia tidak pernah mundur.