25

674 56 3
                                    

Sampailah Jimin dan Yoongi di acara, saat mereka akan masuk Jimin pamit ke Yoongi jika dia ingin ke toilet Yoongi ingin menemani Jimin tapi ditolak oleh Jimin karena dia tau pasti Yoongi sudah di tunggu oleh orang tuanya.
"Oppa masuk duluan saja nanti aku akan menyusul"
"Beneran gapapa sayang?"
"Iyaa oppa"
"Baiklah nanti jika kamu sulit menemukanku telfon saja ya"
"Iya oppa"

Setelah itu mereka berpisah, Yoongi masuk terlebih dahulu ke dalam dan bisa dia lihat jika orang tuanya sedang berbincang dengan koleganya, dan juga wanita yang dia tau yaitu Suran .

"Ayah eomma" panggilnya
"Yoongi anakku kenapa baru sampai" kata ayah Yoongi sambil memeluk anaknya
"Dasar anak nakal, tidak pernah menjenguk orang tua, sini aku juga ingin memelukmu" kata eomma min

"Maafkan aku eomma aku belum sempat kesana"
"Iyalah tidak apa apa yang kamu baik baik saja disini"

"Yoon kenalkan ini tuan Shin dan anaknya Suran." Kata ayah min
"Kenalkan saya Yoongi" Yoongi sambil berkenalan dengan tuan Shin
"Kau sangat tampan sangat cocok jika bersanding dengan anakku Suran "
"Hay Yoongi oppa lama tidak bertemu di kampus" kata Suran dan Yoongi hanya menanggapi dengan anggukan.

Mata Yoongi mencari cari keberadaan kekasihnya yang tadi ke toilet, dan dia langsung menemukan Jimin yang juga sedang mencarinya.

"Ayah eomma Yoongi kesana dulu ya mau menjemput kekasihku"
"Hmm pergilah"

Selepas Yoongi pergi, tuan Shin berbicara kepada orang tua yoongi perihal rencananya waktu itu.

"Tuan min kita kan sudah menjadi rekan bisnis cukup lama dan kita juga sudah saling tahu 1 sama lain, bukankah lebih baik kita menjalin ikatan keluarga supaya ikatan pertemanan kita tidak putus" terangnya
"Maksud anda bagaimana tuan Shin"
"Maksudku kita bisa untuk menjodohkan anakku ini dengan nak Yoongi jadi kan kita bisa jadi keluarga dan pastinya kerja sama perusahaan kita akan terus berjalan "

"Tapi baru saja anakku bilang akan menjemput kekasihnya"
"Pasti kekasihnya bukan dari keluarga yang sepadan dengan kita kita ini tuan"

Belum sempat tuan min menjawab perkataan tuan Shin, Yoongi sudah datang dengan Jimin juga hyungnya min Geumjae.

"Ayah eomma kenalkan ini Park Jimin kekasihku"
"Annyonghaseo saya park Jimin" sapa jimin sambil membungkukkan badan
"Aigoo kau cantik sekali " kata eomma min sambil memegang wajah Jimin.

"Terimakasih nyonya"
"Bukan nyonya tapi eomma sama seperti Yoongi"
" Ahh nee eomma min" ucap Jimin sambil malu malu
"Aduh kau menggemaskan sekali"

"Bagaimana ayah?" Tanya min Geumjae
"Sesuai ekspektasi ku"

Saat keluarga Yoongi menyambut Jimin jangan lupakan ada Suran yang sedang terbakar iri, sebabnya tadi saat dia berkenalan dengan orang tua Yoongi mereka tidak menyambutnya seperti mereka menyambut Jimin.

"Hey siapa namamu tadi? Ahh ya park Jimin kan, kenalkan juga saya appa Suran sekaligus calon mertua Yoongi"

Perkataan tuan Shin yang penuh percaya diri itu membuat keluarga Yoongi dan juga Jimin apalagi Yoongi menjadi kaget.

"Maaf maksud perkataan anda apa ya tuan?" Tanya Yoongi
"Tadi aku dan ayahmu sudah membahas tentang perjodohanmu dengan anakku Suran nak Yoongi" Yoongi kaget mendengarnya

"Apakah benar ayah?" Tanya Yoongi kepada ayahnya, tapi bukan ayahnya yang menjawab pertanyaan Yoongi palah tuan Shin kembali bicara dan itu membuat Yoongi menjadi marah.

"Ayahmu tidak mungkin bisa menolak rencana mempunyai menantu seperti Suran , sudah jelas babat bibit bobotnya dari keluarga terpandang cantik pula, apalagi bisa menguntungkan perusahaan agar lebih besar. Daripada kekasihmu yang kita saja tidak tau dia dari keluarga mana orang tuanya siapa mungkin saja dia hanya mengincar kekayaan keluargamu" kata tuan shin

Yoongi sangat marah mendengar kekasihnya di rendahkan seperti itu, tapi saat dia akan berbicara hyungnya sudah lebih dulu menahannya dan dia akhirnya memilih menghampiri kekasihnya "jangan dengarkan orang gila ini" kata Yoongi menenangkan kekasihnya

"Tuan Shin hati hati jika berbicara takut itu bisa merugikan dirimu sendiri" kata min Geumjae
"Tidak akan pasti yang aku bicarakan itu benar, Suran anakku akan lebih pantas bersanding dengan Yoongi "

Saat suasana sudah terasa panas, terlihat appa eomma dan Chanyeol datang, orang tua Jimin tadi memutuskan untuk ke kantor dulu dan berangkat bersama anak sulungnya jadilah mereka baru sampai ke acara.

"Eomma appa oppa" lirih Jimin
"Selamat malam semuanya maaf kamu baru sampai karena menyusul anak sulungku dulu" sapa tuan Park
"Tidak apa apa tuan Park terima kasih sudah hadir di acara kami" jawab tuan min

"Hallo tuan Shin lama tidak berjumpa"
"Iya tuan Park lama ya kita tidak berjumpa, kenalkan ini anakku Suran" Suran pun membungkukkan badannya karena dia tau siapa tuan Park seo Joon yang sedang di depannya ini, orang yang memiliki perusahaan terbesar pertama di Korea.

"Hmm iya kenalkan juga ini anak sulungku Park Chanyeol dan itu yang berdiri di dekat Yoongi anak bungsuku park Jimin , ahh pasti kalian sudah berkenalan dengan dia ya , anak itu lebih memilih datang dengan kekasihnya ketimbang dengan orang tuanya"

Tuan Shin dan Suran kaget mendengar perkataan tuan park, jadi yang dari tadi dia rendahkan adalah anak orang terkaya di Korea, wah nyawa mereka dalam bahaya jika tuan park tau kelakuan mereka kepada anaknya tadi.

"Namanya juga sedang dilanda kasmaran pasti inginnya berdua terus" jawab eomma min

"Mumpung kita lagi berjumpa disini bagaimana kalo kita tentukan saja tanggal pertunangan untuk mereka seperti pembicaraan kita waktu itu " ayah min membuat Jimin kaget

"Appa gimana maksudnya" tanya Jimin
"Sayang bukankah sebelumnya appa sudah bilang jika ayah Yoongi adalah teman bisnis appa, dan saat appa tau kau pacaran dengan yoongi appa langsung menghubungi ayah Yoongi" jawab tuan park

"Dan sebelum appamu menghubungiku aku sudah lebih dulu mencari tau tentang kekasih anakku yang aku tau informasinya dari hyungnya Yoongi"

Mendengar semua itu tuan Shin dan Suran semakin malu dengan kelakuannya sediri selama ini.

"Untuk tuan Shin maaf aku menolak rencanamu tadi karena yaa kau sudah mendengarnya sendiri kan tadi"

"Saya juga mendengar dari tadi bahwa anda merendahkan anak saya" tuan park berbicara
"Maafkan saya tuan park saya tidak tau jika dia anak anda"
"Walaupun jika dia bukan anak saya apakah sopan jika anda merendahkan orang lain di depan umum seperti tadi apakah itu juga yang kau ajarkan kepada anakku yang katanya mempunya babat bibit bobot baik dan dari keluarga terhormat"

"Ti-tidak tuan maafkan saya"
"Tapi sayangnya aku tidak bisa memaafkan mu, karena kau menghina anakku sama saja kau menghina diriku"
"Tolong tuan maafkan kelakuan saya"

"Chanyeol besok tarik semua saham kita dari perusahaan Shin dan tolak semua kerjasama dengan perusahaan itu"
"Baik appa"

"Tapi tuan saya benar benar menyesal tolong jangan lakukan itu" sambil memohon tuan Shin

"Sudah ayoo kita kesana karena acara sudah mau di mulai ayah, mari tuan park" ajak min Geumjae, dan mereka meninggalkan tuan Shin dan Suran

ILY Park Jimin || YOONMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang