bab 57

2.6K 130 3
                                    

Zihan berlari menjauhi Yibo, dia bersembunyi dibalik kursi ruang tengah sambil memakan es krimnya. Bocah kecil itu duduk dengan menggunakan kaos dalam dan Pampers nya saja. Zihan menselonjorkan kakinya, memakan lahap es krim ditangannya.

"Zihann" Yibo mencari Zihan disekelilingnya. Tapi tidak menemukan putranya itu.

Aish, jika xiao Zhan tau dia akan di marahi karena memperbolehkan anaknya memakan es krim. Sudah tau Zihan sedang sakit, malah dikasi asupan es krim.

Zihan membuka es krim nya lagi, dan memakannya sampai habis menyisakan setengah. Tinggal satu yg masih belum dibuka, bibi Zhang yg melihatnya pun menghela nafasnya, "Zihan" panggil bibi Zhang.

Zihan menatap bibi Zhang, menyembunyikan es krimnya dibelakang tubuhnya. Yibo menghampiri bibi Zhang, dia melihat putranya yg terduduk berselonjor, Yibo menggigit bibir bawahnya gemas. Dia menunduk dan berjongkok, "dimana es krim nya hm?"

"Ndda auu!" Zihan menyembunyikan es krim nya dibelakang tubuh kecilnya.

Cemberut dan menunduk, "hikss auu mam klim!" (Mau makan es krim) tangis Zihan merekah es krim nya sesekali dia memakannya.

Bibi Zhang tertawa geli, dia meninggalkan ayah dan anak itu yg sedang membujuk Zihan. Yibo mendekati Zihan, menarik putranya lalu mengusap wajah anaknya. "Makan saja, hanya sekali yg ini di taruh untuk nanti mengerti? Jika mommy tau Zihan dan Daddy yg akan kena marah nanti, Zihan mau?"

Zihan menggeleng beberapa kali, memakan es krimnya dan yg masih utuh dia berikan pada Yibo untuk di simpan. Yibo menggendong Zihan, menaruh es krim nya lagi kedalam freezer, dia membawa anaknya kekamar untuk tidur siang.

"Sudah makannya?"

"Ungg!"

"Tidur ya" Yibo menidurkan Zihan disamping zishen, menepuk pantat Zihan agar segera tidur,

Zihan menyembunyikan wajahnya didada bidang Yibo, memeluk Yibo erat dan memejamkan matanya untuk tidur menyusul kedua kesayangannya itu. Tangan Yibo tidak berhenti bergerak mengusap dan menepuk pantat Zihan agar segera terlelap, tanpa sadar dia ikut terlelap bersama ketiganya yg sudah dialam mimpi,

















———

"Sayang" panggil yibo seraya berlari menghampiri xiao Zhan yg sedang menggendong zishen.

Saat sudah dihadapan xiao Zhan, Yibo langsung menodongkan tangannya dengan cengirnya khasnya karena merasa tenggorokannya serat karena belum meminum asupan asi. Karena pria cantik itu belum memberikannya jatah susu dari kemarin kemarin malam, ah bukan 1 hari sebelumnya mungkin? Apa 2 hari? Ntahlah Yibo lupa. Yang dia ingat adalah dia belum mendapatkan jatah susunya dari kemarin-kemarin nya.

Xiao Zhan menaikkan alisnya tak paham, "apa?" Bumil muda itu membenarkan posisi putranya yg miring karena gendongannya tidak pas.

Yibo cemberut, "susu" pinta Yibo parau dengan wajah yg memelas dan tertekuk

Xiao Zhan mendengus, "baru juga satu hari, eh dua hari, lagian baru 44 jam."

"Baru 44 jam?" Ulang Yibo.

Yibo menatap istrinya tak percaya, dia belum meminum susu dua hari! Bayangkan dua hari! Yibo sangat tersiksa batin karena belum meminum susunya lagi dia tidak diberi jatah malamnya. Dasar istri pilih kasih saja terossss.
Padahal Yibo sudah mati-matian menahan dahaga hausnya karena tidak meminum susu, lah ini, istrinya dengan entengnya malah bilang 'baru 44 jam.' sialan, rasanya Yibo ingin memaki xiao Zhan jika saja dia berani.

Karena dia tidak berani jadi hanya bisa memaki istrinya lewat batin, semoga saja Zhan tidak mengetahuinya jika dia sedang memaki dan mengumpati istrinya.

LION BABY S2-S3 (yizhan) ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang