Sore ini Geo beserta kedua orang tuanya sedang berada di salah satu mall, mereka menikmati beberapa permainan di timezone karena permintaan Geo sendiri
"Geo, nyari makan dulu yuk" ucap Reynaldi melihat putranya yang masih asik bermain
"Ayo!" seru Geo semangat
"Aku nunggu disana aja ya" Olivya menunjuk salah satu kursi yang berada tak jauh dari tempatnya berdiri
"Yaudah kamu duduk dulu, aku nyari cemilan dulu sama Geo, ya?" ucap Rey dibalas anggukan singkat istrinya
Rey pun menggandeng Geo untuk membeli beberapa makanan ringan, dengan Geo yang tertangkap beberapa kali melototkan matanya ke cewe-cewe yang dengan terang-terangan menatap Bokapnya
"Kenapa begitu sih?" Rey melihat Geo dengan terkekeh pelan
"Ck, cewe itu" Geo menunjuk beberapa perempuan yang sedang asik menatap kearahnya beserta sang ayah "Matanya minta di colok!" ucapnya dengan geram
"Kenapa emangnya?" tanya Rey basa-basi padahal dia sudah tau penyebab kemarahan anaknya
"Geo gasuka, mereka natap daddy sebegitunya" raut kesal tercetak jelas di wajahnya "Dasar genit!" lanjutnya dengan menekan setiap katanya
"Biarin aja, anggap gaada orang"
"Mana bisa, orang jelas begitu suruh nganggep gaada" balas Geo masih tidak terima "Emang dasarnya cewe-cewe genit, jelek, masih cantikan mommy!" gerutu Geo, Rey yang mendengar ocehan anaknya hanya tersenyum sambil geleng kepala
Di lain sisi
Olivya sedang duduk sendiri sambil sesekali mengelus perutnya yang sedikit membuncit, entah kenapa kehamilan keduanya kali ini dia gampang banget cape
Padahal baru jalan beberapa menit saja rasanya seperti berjalan ribuan kilometer, ngos-ngosan itulah yang dirasakannya
Dia membuka aplikasi random di hp nya karena sudah mulai bosan menunggu anak dan suaminya yang tak kunjung datang
"Woy, jelek amat perut lo buncit" ucap salah satu cowo yang tiba-tiba berada di samping Olivya
Olivya sedikit terkejut akan kehadirannya yang tiba-tiba, cowo dengan pakaiannya yang sedikit urakan
"Mas nya siapa ya?" tanya Olivya masih terlihat tenang
"Perut lo kenapa?" bukannya menjawab cowo itu justru balik bertanya sambil mengangkat dagu dengan berkacak pinggang "Lo hamil, tapi gaada suami, kasian anak lo haram" lanjutnya dengan tertawa meremehkan
"Jaga mulut lo ya!" Olivya sedikit meninggikan suaranya, untung saja tempatnya berdiri kali ini sedikit sepi hanya ada beberapa orang yang lewat
"Gausah marah, ayo nikah sama gue biar gue yang tanggung jawab" cowo itu masih gencar menggoda Olivya
"Lo siapa sih, dateng main ngatain orang sembarangan!" ucap Olivya dengan nafasnya yang naik turun karena emosi
"Lo pasti habis keluar dari rsj makanya begini" lanjut Olivya meremehkan, sambil menampilkan smirknya
"Mulut lo!"
"Jauhin tangan kotor lo dari istri gue!" Rey menghadang tangan cowo yang hampir melukai istrinya itu lalu menghempaskannya dengan kasar
Raut wajah Reynaldi menjadi merah padam menahan amarah yang bisa aja langsung meledak saat ini juga, namun dia berpikir dua kali untuk itu
"Mommy gapapa kan?" Geo memastikan bahwa mommy nya baik-baik aja, Olivya mengangguk dan tersenyum simpul sembari mengelus kepala putranya
![](https://img.wattpad.com/cover/336187590-288-k498000.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
EXTERMINATE
Roman pour AdolescentsReynaldi Andreas, dia sudah menikah sejak SMA dengan salah satu perempuan yang paling dia cintai, Reynaldi mencintai istrinya dengan amat sangat. Tidak membiarkan perempuan kesayangannya di sentuh seujung kuku pun oleh laki-laki lain Jika ada yang m...