A Mistaken Marriage Match : Mysteries In The Imperial Harem (Book 3)

Bab 2 : Hidup lebih buruk dari kematian

Kegelapan mengelilinginya, keheningan yang seperti kematian dan hawa dingin menakutkan menyiksanya. Qing Feng menggenggam tangannya begitu kuat hingga kuku jarinya menusuk telapak tangannya. Saat ini hanya rasa sakit yang bisa membuatnya tetap tenang. Kegelapan di sekitarnya, seperti lubang hitam, pada akhirnya akan menelannya.

Tiba-tiba, kegelapan di sekelilingnya digantikan oleh warna merah marun, kemerahan yang berbau aroma darah, menguasai dirinya—

Sebuah suara yang kejam dan brutal mengelilingi telinganya, “Kaisar Qiong Yue menyukaimu, itu adalah keberuntunganmu. Jika Anda cukup beruntung mendapatkan bantuannya, keluarga Qing akan menikmati kemuliaan dan kehormatan. Jika Anda tidak mematuhinya, tunggulah sampai pemusnahan keluarga! Qing Feng menggigil tak terkendali, dia tidak menginginkan bantuan apa pun, dia hanya ingin keluarganya tetap utuh!

Ayah ibu -

Dia ingin menangis tetapi tidak dapat mengeluarkan suara apa pun.

“Feng-er, Mo-er, di kehidupan selanjutnya, mari kita tetap menjadi saudara perempuan!” Kakak perempuan tertua bersenandung dengan lembut di sisi telinganya tetapi tidak peduli seberapa keras dia mencoba, dia tidak dapat melihat orang lain selain selembar kain merah marun yang mengelilinginya.

Kakak perempuan — Adik perempuan —

Mengapa kamu tidak menanggapiku?

Lehernya tiba-tiba menegang dan tenggorokannya terasa seperti dicabut, dia ingin meronta… Tapi dia tidak bisa bergerak dan rasa sakitnya… Sungguh menyiksa…

Ahh–

“Anda sudah bangun?” Qing Feng buru-buru menarik napas dalam-dalam dan pandangannya akhirnya menjadi jelas. Dia melihat wajah cantik dan ramah, dengan suara lembut tetapi tidak ada banyak perhatian di dalamnya, diam-diam menatapnya. Mimpi buruk yang mengerikan membuatnya tidak bisa berkata-kata dan hanya setelah beberapa saat Qing Feng bisa menenangkan dirinya.

"Siapa kamu?" Dia hampir tidak bisa mengenali kata-kata serak yang keluar dari mulutnya. Setelah berbicara, Qing Feng merasakan sensasi terbakar di tenggorokannya yang sangat sakit hingga dia bahkan tidak bisa menelan ludahnya sendiri. Sensasi tercekik yang menyakitkan berulang kali menyebabkan Qing Feng sedikit pucat dan bergumam, “Air…”

“Mohon tunggu sebentar.”

Fu Ling berjalan agak jauh melewati layar dan Lan Fang yang berdiri jauh mendekatinya, menarik lengan bajunya dan berkata dengan lembut, “Fu Ling, mengapa kamu masih merawatnya? Dengan penampilannya yang seperti ini, Kaisar tidak akan menyukainya! Kemungkinan besar dalam waktu dekat, dia akan kehilangan nyawanya!” Ketika dia dikirim ke sini di pagi hari dan kerudungnya dilepas, Lan Fang sangat terkejut dengan dua bekas luka yang dalam dan menakutkan. Mereka berani mengirim monster jelek seperti ini ke Istana!

Qing Feng berbalik untuk melihat dan menemukan bahwa selain perempuan tadi, ada perempuan yang lebih muda. Keduanya berdiri bersama dan berbicara dengan pelan sehingga Qing Feng tidak dapat mendengar dengan jelas apa yang diucapkan. Dia ingin duduk tetapi menyadari bahwa bukan saja dia tidak mempunyai tenaga untuk melakukannya, dia juga mengalami sakit kepala yang tumpul. Saat dia berbaring, Qing Feng diam-diam bisa mengamati ruangan itu. Meskipun tidak didekorasi dengan megah dan tampak seperti ruangan biasa, perabotannya cukup indah.

Fu Ling dengan lembut menarik lengan bajunya ke belakang dan dengan tenang menuangkan air, balas berbisik, “Rumah Tangga Kekaisaran mengatur kita untuk menjaganya, itu tanggung jawab kita.” Dia telah memeriksa ciri-ciri Qing Ling, hidungnya yang angkuh dan kulitnya yang halus dan bening. Itu benar-benar keindahan yang sangat indah dan langka, tapi sayang sekali keindahannya telah rusak.

Lan Fang menyeringai ketika dia mengeluh, “Mendengar  puisi tentang tiga saudara perempuan Hao Yue, aku sebenarnya ingin tahu tentang kecantikan mereka yang menggairahkan katanya bisa meruntuhkan negara dan kota, tidak mengira bahwa dia adalah… Monster jelek!” Dia sebenarnya telah menghabiskan lima puluh teal perak untuk menyuap agar dia bisa meninggalkan Biro Binatu dan melayani kecantikan terkenal di dunia ini. Dia awalnya berpikir itu adalah tugas yang baik, seolah-olah dia disukai maka dia sendiri akan mendapat posisi tertentu di istana. Ini adalah hasil yang sungguh tidak terduga!