Jangan lupa tekan bintang yah biar nggak kelupaan
Selamat membaca semoga kalian suka
Tandai typo!!
🎀
"Ra, gue mau ngomong." ucap Azka yang tiba-tiba masuk dikamar gadis itu, Ara yang sedang asik dengan ponselnya kini menatap Kakaknya dengan tatapan bertanya.
"Ngomong apa?"
"Lo pernah bilang lo suka sama orang kan?Siapa?" tanya Azka dengan penasaran.
"Kepo yah hahah,"
"Siapa Ra?"tanya Azka sekali lagi.
Ara berpikir sesaat apa mungkin ia jujur kepada Kakaknya bahwa yang ia sukai selama ini sepupunya sendiri.
"Kalau gue jujur lo mau ngasih apa?"
Azka berpikir sebentar, kemudian ia menatap adiknya itu dengan senyum jahilnya.
"Apapun yang lo mau gue kasih, tapi jujur siapa yang lo suka."
Mendengar ucapan Azka membuat Ara sangat tertarik, kapan lagi ia bisa porotin kakaknya itu.
"Beliin gue album Haechan, bisa nggak?" tanya Ara, ia yakin Abang nya itu tidak akan bisa memenuhi permintaannya kali ini.
Sedangkan Azka yang mendengar itupun langsung mengiyakan tentu saja membuat Ara terkejut.
"Oke, sekarang cepat kasih tahu gue siapa yang lo suka."
Ara melototkan matanya seolah tidak percaya."lo bohong kan?"
"Nggak Ra."
"Bukti baru gue ngasih tahu."
Azka menghela nafasnya, dan mengeluarkan ponselnya memesan album yang diinginkan adiknya itu, setelah itu ia menunjukkan kepada Ara membuat gadis itu terlampau senang. Garis keras fans Haechan.
"WAH DEMI APA SIHH!!. segitu keponya lo sampe beliin gue album." pekik Ara dengan heboh bahkan ia sampai menarik paksa ponsel itu dan melihatnya sendiri.
"Raa." geram Azka, adiknya itu selalu saja memancing emosinya. Apa susahnya untuk jujur dengannya.
"Why?" tanya Ara.
"Sini gue batalin." ketika Azka hendak mengambil ponselnya kembali, Ara langsung membawanya kebelakang badannya.
"Iya-iya sabar, kalem bro, gue bakal ngasih tahu, asal lo jangan kaget."
"Hmm, cepat kasih tahu."
"Sepupu." belum sempat Ara menyelesaikan ucapannya, kini terpotong akibat Azka yang sudah menatapnya tajam.
"Jangan bilang lo naksir sama sepupu kita? Siapa? Ra, jangan main-main lo."
"Apasih bang, kalem lah. Ngegas mulu."
Azka berusaha menahan sabarnya. Kini ia mempersilahkan adiknya itu untuk kembali bercerita.
"Gue suka sama sepupu kita, Nggak salah kan?"
"Sepupu yang mana njing."
"Kak Fadel." dengan entengnya gadis itu berucao membuat Azka melototkan matanya. Ia jadi teringat kemarin yang membuat adiknya itu heboh ketika pergi ke rumah Fadel.
![](https://img.wattpad.com/cover/353691498-288-k426070.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Cousin Love ( segera Terbit )
Ficção AdolescenteAssalamuallaikum wr. wb. sebelum baca alangkah baiknya follow akun wattpad ini NO PLAGIAT ❌ Kisah ini diambil dari kisah nyata seseorang 80℅ dan sisanya hanya tambahan fiksi belaka. Cover : by. pinterest penasaran sama kisahnya! ayokkkk bacaa!