Zombie kecil yang menggemaskan

87 7 0
                                    

Setelah berhari hari di dalam mobil , mereka sampai di kota F. Dahyun hanya ingin memprotes

Ternyata menjaga dan menghancurkan seseorang lebih menyenangkan untuk menghancurkan seseorang.

"Ayo bangun " Cheng Zhou menepuk pipi gembul adiknya

Dahyun yang baru saja tertidur langsung di paksa membuka matanya.

"Ayo turun kita sudah sampai" ujar cheng Zhou

Dahyun dapat melihat wajah lelah pria itu.

Dahyun mengangguk , ia benar benar tidak berani mengaum takut takut pangkalan F akan menyerangnya.

Mungkin sebelum ia mati di sini, dahyun akan melempar granat kemudian berlari kabur dari pangkalan tak lupa menarik target misinya.

"Berhenti memikirkan hal-hal aneh" Cheng Zhou benar benar menghancurkan pikiran nakal dahyun.

"Cepat masuk " ujar cheng Zhou

"Tunggu tunggu kau tidak akan benar benar memelihara ku di ruang mu kan??"

Sebelum dahyun selesai menolak tubuh nya sudah berpindah ke dalam ruang penjahat.

Dapat di lihat ada ruang ruang , bahkan ada kolam di dalam ruang angkasa Cheng Zhou.

Dengan penasaran dahyun mengunjungi setiap ruang.

Ruang yang pertama berisi lusinan pakaian bahkan ada pakaian nya juga.

Kemudian ruang yang kedua berisi setumpuk beras, gula , garam dan makanan lain di dalamnya.

Kemudian ada ruang senjata , dapur bahkan ada satu set kamar lengkap dengan kasur ganda.

Tempat tidur sebesar ini cukup untuk tidur beramai ramai . Hahaha

Selama pemeriksaan Cheng Zhou aman dan dapat memasuki pangkalan. Pertama Tama ia mendaftar menjadi anggota , melihat kekuatan apinya petugas langsung mengizinkan bahkan memberikan rumah di bagian A ,khusus untuk orang penting.

Perumahan A untuk manusia tingkat tinggi , sedang kan perumahan B untuk manusia super biasa, dan perumahan C untuk manusia biasa yang tidak memiliki kekuatan.

Setelah memindahkan barang barangnya , Cheng Zhou memasuki ruang angkasa.

Ia dapat melihat adiknya yang sedang berendam di kolam air panas.

Dahyun benar benar lupa bahwa ia tinggal di ruang penjahat.

Melihat tatapan Cheng Zhou dahyun mengaum galak.

Namun melihat wajah lucu zombie kecil itu membuat Cheng Zhou tertawa rasanya ia ingin bergabung dalam pemandian bersama saudari nya.

"Cabulll " batin dahyun

Cepat cepat ia memakai pakaiannya takut takut di tindas di kolam.

Melihat tingkah konyol dahyun , Cheng Zhou dengan santai melepaskan bajunya kemudian turun dan berendam.

"Adik ku bantu gosok bahu ku " ucap Cheng Zhou lembut namun ada tekanan tanpa penolakan

Dahyun dapat melihat niat buruk penjahat di sampingnya.

Namun jika ia keluar dari karakter kemungkinan tugasnya akan langsung gagal.

Dengan cemberut dahyun menggosok bahu Cheng Zhou.

"Apa kau senang tinggal di sini? Atau ingin keluar dan menemui pujaan hatimu?" Ujar cheng Zhou penuh sindiran.

Dahyun hanya mengedipkan matanya bingung . Apakah pria ini sedang makan cuka??

SISTEM SERANGAN BALIKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang