BAB 20 : Dewi Keberanian Sekhmet

2 1 0
                                    

Dante: Another World

Creator       : Sacracias
Story  line   : Fllz
Writer          : Sasabill Jei
Genre          : Isekai, Fantasi, Petualangan

BAB 20 : Dewi Keberanian Sekhmet

Sinar matahari yang terik memancar di langit biru cerah saat Riesscha dan Raevan terus saling berhadapan. Meski dibawah teriknya cahaya matahari yang menyengat, hal itu tidak membuat Riesscha gentar. Dalam suasana siang yang terik itu, Riesscha terlihat begitu percaya diri dengan tetap tenang dan fokus, menatap Raevan dengan tatapan tajam yang memancarkan keberanian. Sejenak, Riesscha teringat saat-saat ketika Raevan membelot saat mereka berdua bekerja sama untuk membantu kerajaan Altaria dari invasi bangsa Avarian.

******

Riesscha dan Raevan berada di sisi raja Raguel Alcaro, pemimpin kerajaan Altaria, yang tengah berhadapan dengan Raphael Vascrea, pemimpin bangsa Avarian dalam invasi Altaria. Meskipun dalam posisi tiga lawan satu, Raphael masih terlalu kuat bagi mereka. Bahkan raja Raguel yang terkenal dengan ketahanan tubuhnya pun kewalahan. Kerajaan Altaria yang dulunya megah kini sudah porak-poranda akibat kekalahan mereka atas bangsa Avarian. Saat itu, kondisi raja Raguel sangat parah. Senjatanya yang berupa palu raksasa sudah retak, tamengnya sudah hancur, bahkan zirah bajanya sudah separuh hancur. Begitu pula dengan Riesscha dan Raevan yang berlumuran darah. Namun berbeda dengan lawan mereka, Raphael Vascrea masih terlihat segar tanpa satu goresan luka pun.

Ditengah kondisi yang mendesak, Raevan mencari cara untuk menyelamatkan diri. Seolah dibutakan oleh keadaan, Raevan seketika menendang senjata raja Raguel hingga terpental, kemudian menendangnya hingga terjatuh. Tindakan itu membuat Raguel dan Riesscha terkejut dan terdiam sejenak, tak percaya dengan apa yang mereka lihat.

"Apa yang kau lakukan?!" seru Riesscha dengan nada tinggi, terpancing oleh tindakan Raevan yang tiba-tiba. Namun Raevan tidak menghiraukannya. Raevan terlihat melangkah dengan gontai ke hadapan Raphael.

"Aku menyerahkan diri untuk mengabdi kepada bangsa Avarian, tuan Raphael Vascrea," ucap Raevan dengan nada rendah seraya menundukkan kepalanya di hadapan Raphael. Raphael hanya tersenyum menatap Raevan yang berubah pikiran secara tiba-tiba itu, sambil mengangkat alisnya dengan ekspresi yang tak terbaca. Riesscha yang melihat tindakan rekannya itu merasa begitu kecewa dan terkhianati oleh tindakan Raevan yang memilih untuk menyerah dan mengabdi kepada musuh mereka.

"Bunuh dia," ucap Raphael dengan ekspresi dingin menunjuk raja Raguel yang sudah tidak bisa bergerak lagi. Seketika Raevan dan Riesscha terkejut menatap Raphael, tak percaya dengan permintaannya yang kejam itu.

"Sadarlah Raevan!!" Riesscha kembali berteriak dengan nada tinggi, berharap Raevan kembali ke sisinya dan tidak mengikuti permintaan yang keji dari Raphael.

"Baik, tuan," Raevan sama sekali tidak menghiraukan Riesscha. Raevan terlihat mengarahkan jemari tangannya yang bergetar ke arah Raguel. Seketika, sebuah kilatan petir terpancar darinya, menyengat Raguel hingga meregang nyawa. Dalam ekspresi sedih yang terlihat jelas di wajahnya, Riesscha menangis dan merasakan kehilangan yang besar atas kepergian raja Raguel, pemimpin yang telah memimpin kerajaan Altaria dengan bijaksana dan penuh kebaikan. Meskipun sedih, Riesscha tetap kuat dan siap untuk melanjutkan pertarungan demi mempertahankan kerajaan Altaria dari kehancuran yang semakin dekat.

******

Semua ingatan pahit itu seolah terukir di benak Riesscha, membuat amarahnya semakin bergejolak saat ia kembali harus menghadapi mantan rekan seperjuangannya itu. Saat ini, mereka berdua saling menatap dengan tatapan tajam, seolah siap untuk melanjutkan pertarungan mereka.

Di sisi lain, Raevan yang masih melayang di hadapan Riesscha terlihat merentangkan kedua tangannya kesamping. Seketika, pancaran aura hitam menyelimuti tubuh Raevan, mengubah warna rambut dan sayapnya menjadi hitam. Ditambah sepasang tanduk yang tumbuh di kepalanya. Perubahan wujud Raevan itu memancarkan aura kekuatan yang begitu kuat, membuat Riesscha merasa tertantang dan siap menghadapi tantangan apa pun yang akan dilancarkan oleh Raevan.

Dante: Another WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang