BAB 23 : Perubahan Molekul.

1 0 0
                                    

Dante: Another World

Creator       : Sacracias
Story  line   : Fllz
Writer          : Sasabill Jei
Genre          : Isekai, Fantasi, Petualangan

BAB 23 : Perubahan Molekul.

*****

Beberapa tahun yang lalu, tepatnya ketika Altima dan Litha masih berusia 12 tahun. Saat itu, Jasmine sedang mengajar Altima dan Litha tentang ilmu sains. Pelajaran yang membahas tentang perubahan wujud air menjadi zat padat, cair, dan gas. Suasana di ruangan belajar itu terasa hangat dan akrab. Jasmine duduk di sebuah kursi tepat di hadapan meja belajar Altima dan Litha. Terlihat kedua anak remaja ini menunjukkan wajah penuh semangat dan antusiasme ketika mendengarkan penjelasan Jasmine tentang perubahan molekul air. Penjelasan Jasmine begitu mudah difahami keduanya, bahkan sesekali Jasmine melontarkan beberapa candaan sebagai penghilang jenuh.

"Nona Jasmine," ditengah pembelajaran, tiba-tiba Litha mengacungkan tangan.

"Kenapa Litha?" Tanya Jasmine tersenyum hangat.

"Pergerakan molekul itu maksudnya apa?" Tanya Litha, dari matanya bisa terlihat begitu antusiasnya Litha tentang pelajaran yang sedang dijelaskan Jasmine itu.

Jasmine kemudian menjelaskan secara perlahan bahwa Perubahan atau pergerakan molekul pada suatu zat terjadi karena adanya energi yang diberikan pada zat tersebut. Ketika zat menerima energi, molekul-molekul di dalamnya mulai bergerak lebih cepat. Sebaliknya, ketika energi diambil dari zat, pergerakan molekul di dalamnya menjadi lebih lambat.

"Energi? Seperti panas?" Tanya Altima,

"Tepat sekali," Ucap Jasmine seraya mengacungkan jempolnya hingga membuat Altima tersenyum bangga pada dirinya sendiri.

Jasmine kemudian kembali melanjutkan penjelasannya bahwa Pergerakan molekul dapat mempengaruhi sifat suatu zat. Seperti ketika suatu zat dipanaskan, molekul-molekul di dalamnya mulai bergerak lebih cepat dan jarak antar molekul menjadi lebih besar. Akibatnya, zat tersebut dapat berubah wujud menjadi bentuk yang berbeda. Sejenak Altima dan Litha terdiam mendengar penjelasan itu membuat Jasmine tersenyum kecil dengan kepolosan kedua anak remaja yang sedang ia ajar itu.

Jasmine kemudian menggambar bentuk es, air dan uap di papan tulis yang berada tepat disampingnya.
Jasmine kemudian menjelaskan dengan memberikan contoh. Seperti kektika memasak air, maka api adalah energi yang membuat air berubah menjadi uap karena molekulnya bergerak cepat dan tidak beraturan. Jasmine kembali menjelaskan bahwa hawa dingin juga merupakan energi yang bisa mengikat molekul air hingga bisa membentuk es dengam molekul yang saling berkaitan satu sama lain.

Pelajaran terus berlangsung dengan diselingi canda dan tawa dari mereka bertiga, membuat suasana di ruangan terasa tenang dan damai. Suara gemerisik kertas dan pena yang digunakan Altima dan Litha saat mencatat setiap penjelasan Jasmine terdengar jelas, seolah menjadi musik latar yang menenangkan. Jasmine terlihat sabar dan penuh kasih sayang saat mengajar, membuat suasana belajar terasa begitu menyenangkan dan tidak menekan.

Ketika pelajaran selesai, Jasmine memberikan pujian dan semangat kepada Altima dan Litha, memberikan motivasi untuk terus belajar dan berprestasi, membuat kedua remaja itu begitu senang dan bangga dengan pencapaian mereka. Suasana di ruangan terasa bahagia dan penuh kehangatan, seolah menjadi momen yang tak terlupakan bagi Altima dan Litha dalam perjalanan belajar mereka untuk menjadi ilmuwan terbaik di kota Nidhafeli.

******

Jasmine mengingat jelas kenangan itu dan hendak menggunakan teori perubahan zat pada air dalam upaya membantu Altima untuk menyelamatkan Litha. Raut wajahnya tampak begitu serius meski hatinya dipenuhi perhatian yang begitu dalam bagi Altima dan Litha. Fokus mata Jasmine seolah memikirkan suatu rencana yang harus dilakukan dengan cermat.

Dante: Another WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang