Dante: Another World

BAB 21 : Kemenangan Semu

Dante: Another World

Creator       : Sacracias
Story  line   : Fllz
Writer          : Sasabill Jei
Genre          : Isekai, Fantasi, Petualangan

BAB 21 : Kemenangan Semu

Suasana pertarungan antara Dante dan Ellion melawan Natali, Ryan, dan Lanny terasa semakin tegang di bawah terik matahari siang. Dante dan Ellion terlihat masih bersiaga menggenggam senjata masing-masing, sementara Natali, Ryan, dan Lanny berada di posisi yang mengelilingi keduanya. Drone kecil milik Jasmine juga terlihat masih melayang-layang di antara Dante dan Ellion.

Untuk beberapa saat, Dante dan Ellion terlihat menganggukkan kepala mendengar setiap rencana Jasmine yang terucap melalui drone itu. Meskipun mereka terlihat tenang, tetapi keduanya rasa tegang dan khawatir juga melanda keduanya melihat situasi yang sedang terjadi saat ini. Natali, Ryan, dan Lanny juga terlihat waspada dan siap untuk bertindak untuk memberikan serangan selanjutnya.

Sementara itu, di tempat lain, Jasmine masih berada di dalam sebuah gedung bersama dengan Shelvy. Meski Dante dan Ellion terlihat dengan cepat memahami setiap rincian rencana Jasmine, tampaknya Shelvy sedikit kebingungan. Namun itu bukan masalah karena Jasmine bisa memberi perintah langsung kepada Shelvy yang ada di sampingnya. Jasmine merasa sedikit cemas dan khawatir dengan situasi yang sedang terjadi, namun dia tetap berusaha untuk tetap tenang dan fokus dalam mengatur strategi.

Di sisi lain, Ryan kembali mengeluarkan kilatan cahaya biru di kakinya, begitupun dengan Lanny yang memunculkan kilatan cahaya kuning, bersiap untuk menyerang kembali. Natali juga menghilangkan keberadaannya, diikuti oleh Ryan dan Lanny yang lenyap dari tempat mereka berdiri. Dante dan Ellion kembali bersiaga, menunggu serangan ketiga lawan mereka.

Ellion yang mampu membaca kecepatan gerakan Ryan dan Lanny dengan sigap menahan setiap serangan lawan dengan Lunoir Sword-nya. Sementara itu, Dante juga melakukan hal yang sama, menahan setiap serangan Natali dengan Alcaro Sword-nya, karena hanya Dante yang mampu melihat Natali dalam wujud tidak terlihatnya.

Suasana pertarungan semakin tegang, namun Dante dan Ellion terlihat begitu percaya diri meski mereka tidak melakukan serangan balasan dan hanya menahan setiap serangan lawan dengan pedang masing-masing. Meskipun mereka telah berhasil menahan setiap serangan lawan, mereka tetap merasa bahwa situasi masih belum terkendali. Ryan dan Lanny terus menyerang dengan kecepatan yang sulit untuk dihindari, sementara Natali terus menghilang dan muncul kembali di tempat yang berbeda-beda. Dante dan Ellion berusaha untuk tetap tenang dan fokus dalam menghadapi situasi ini, meskipun mereka merasa semakin lelah dan terpojok.

Di tempat lain, Jasmine tersenyum melihat pergerakan Dante dan Ellion dalam menahan setiap serangan lawan mereka. Seakan merasa puas karena Dante dan Ellion mampu bertahan dan melancarkan rencananya dengan baik.

"Putri, apakah kau tahu mantra sihir dalam memanah?" tanya Jasmine sambil melirik Shelvy yang masih menggenggam Ardior Bow-nya. Shelvy hanya mengangguk menanggapi pertanyaan Jasmine. Meskipun wajah polosnya sulit untuk dibaca, namun Jasmine yakin bahwa Shelvy mampu melaksanakan tugas yang diberikan.

"Jika saatnya tiba, gunakan panah sihir untuk mengikat mereka bertiga, oke?" lanjut Jasmine tersenyum mencoba meyakinkan dan menyemangati Shelvy.

"Baiklah," ujar Shelvy sambil kembali beralih menatap keluar gedung, memperhatikan pertarungan Dante dan Ellion. Meskipun Shelvy merasa sedikit cemas dan khawatir dengan situasi yang sedang terjadi, terutama pada Ellion, namun dia tetap berusaha untuk tetap tenang dan fokus dalam melaksanakan tugasnya. Jasmine merasa senang melihat semangat dan tekad yang dimiliki oleh Shelvy, seakan yakin bahwa Shelvy akan mampu melaksanakan tugasnya dengan baik.

Setelah sekian lama menahan serangan lawan, terlihat pedang milik Dante dan Ellion mengeluarkan cahaya berwarna ungu. Jasmine yang melihat dari kejauhan menyadari bahwa ini adalah tanda untuk melanjutkan rencananya.